Banyuwangi, seblang.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuwangi menggelar sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi tahun 2024 kepada warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Banyuwangi, Kamis (14/11/2024).
Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, menyambut baik kegiatan tersebut. “Sosialisasi ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada warga binaan tentang tata cara pencoblosan dan informasi mengenai para kandidat,” ujarnya.
Dari total 940 warga binaan, tercatat 887 orang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Karena yang tidak tercatat merupakan warga binaan yang tidak berdomisili di Banyuwangi dan Jawa Timur. “Kami berharap partisipasi pemilih bisa mencapai 100% dari mereka yang terdaftar,” tambah Agus.
Agus menambahkan, pihaknya juga berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk mengatur jumlah tahanan yang masuk ke Lapas agar sesuai dengan ketersediaan surat suara. “Ini untuk memastikan pelaksanaan pemungutan suara berjalan lancar dan semua pemilih yang berhak dapat menggunakan hak pilihnya,” ujarnya.
Qowim, Komisioner KPU Banyuwangi Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, menjelaskan bahwa pihaknya akan menyiapkan dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di dalam Lapas pada tanggal 27 November mendatang. “Masing-masing TPS akan menampung sekitar 450 pemilih,” jelasnya.
Untuk mengantisipasi perubahan jumlah pemilih, KPU masih membuka kesempatan pendaftaran hingga tanggal 20 melalui mekanisme Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTP). “Kami berupaya memastikan hak pilih setiap warga binaan yang memenuhi syarat dapat terfasilitasi,” tegas Qowim.