Banyuwangi, seblang.com – 230 Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi kembali mengikuti prosesi wisuda sarjana ke-44 periode II tahun akademik 2022/2023 di Aula Kampus Untag, Banyuwangi pada Sabtu (10/6/2023).
Mahasiswa yang mengikuti prosesi wisuda berasal dari enam fakultas, yaitu; Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, Fakultas Hukum, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Fakultas Pertanian dan Perikanan.
Prosesi wisuda sarjana Untag tesebut dipimpin oleh Rektor Untag Banyuwangi, Andang Subaharianto ada 5 (lima) wisudawan yang mendapat perhatian khusus dari para peserta wisuda kali ini.
Mereka adalah para mahasiswa yang memperoleh predikat cum laude, sebanyak lima lulusan mampu meraih nilai sempurna dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna, yaitu 4,00.
Kelima orang lulusan itu adalah Cici Fanisa Yulia Dwi Jayanti dari Program Studi Pendidikan Sejarah, Made Sintya Dwi Lestari dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Chindy Dwi Putriyoni dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris. Ketiganya merupakan wisudawan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Selanjutnya Pri Agustin Setiyaningsih dari Program Studi Akuntansi dan terakhir Michelle Broncen juga dari Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi.
Selain wisudawan yang mampu meraih IPK sempurna, tercatat ada juga wisudawan yang mampu menjadi lulusan dengan masa studi tercepat tingkat universitas. Dia adalah Sayug Setyawan, mahasiswa Program Studi Hukum. Sedangkan predikat akumulasi poin rekognisi dalam Surat Keterangan Pendampingan Ijazah (SKPI) tertinggi diraih oleh Yenti Santika, mahasiswi Program Studi Akuntansi.
Yang lebih istimewa lagi, dalam prosesi wisuda Untag Banyuwangi ke-44 tercatat nama Putri Pariwisata Nusantara 2022, Celia Ivanca, yang menjadi salah seorang peserta wisuda. Selama menjalani studi di kampus “Merah Putih” tersebut, Ivanca telah beberapa kali mengharumkan nama Untag Banyuwangi di kancah regional maupun nasional.
Rektor Untag Banyuwangi, Andang Subaharianto mengucapkan selamat kepada 230 mahasiswa yang telah di wisuda dan memperoleh gelar sarjana strata satu.
Andang merasa senang dan bahagia, karena menyadari tidak mudah bagi seeoang untuk bisa sampai ke tahap tersebut. Penuh perjuangan dan kesabaran yang telah dilalui oleh peserta wisudawan selama berproses di kampus.
“Atas capaian para wisudawan, saya ucapkan selamat. Perjuangan dan jerih payah selama menjalani studi di kampus ‘Merah Putih’ akhirnya terbayar,” ungkapnya.
Kendati demikian, Andang berpesan bahwa gelar sarjana yang melekat pada nama wisudawan sekaligus menandai tanggungjawab baik sebagai warga negara maupun umat manusia.
“Sebagai seorang sarjana, mereka dipandang sebagai kaum terpelajar. Maka harus membuktikan bahwa kaum terpelajar mestilah mampu memberikan kontribusi baik pada masyarakat, bangsa dan negara,” tuturnya.
Selama menjalani studi.di kampus Merah Putih Banyuwangi, menurut Andang, pihaknya selalu mendorong mahasiswa untuk menggali dan mengembangkan potensi dan pengalaman sebanyak mungkin
Untag Banyuwangi memiliki belasan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang menjadi salahsatu fasilitas dan untuk menempa diri dan dapat menjadi batu loncatan untuk meniti pengalaman yang lebih banyak..
“Kaum terpelajar mestinya bukan hanya menuntut dan meminta, tetapi ikut berperan aktif memecahkan segala persoalan di masyarakat, bangsa dan negara. Bukan hadir sebagai masalah tetapi sebagai solusi. Kepercayaan diri perlu ditumbuhkan di dalam diri setiap wisudawan,” tegas Andang.////
