1.021 Calon Jemaah Haji asal Banyuwangi Batal Berangkat ke Tanah Suci

by -354 Views
iklan aston

Foto: Jemaah haji dari Banyuwangi tahun lalu

Banyuwangi, seblang.com – Sebanyak 1.021 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Banyuwangi batal berangkat ke tanah suci, sebagai imbas dari kebijakan Kementerian Agama (Kemenag) yang menunda pemberangkatan jamaah haji 2020.

Menyikapi hal tersebut Kantor Kemenag Banyuwangi meminta masyarakat agar bisa mengambil hikmah atas kebijakan tersebut.

Kasi Ibadah Haji Kantor Kemenag Banyuwangi, M. Jali mengatakan, keputusan ini memang berat diterima, khususnya bagi para jamaah yang sudah dijadwalkan berangkat ke Baitullah tahun 2020. Namun, kebijakan ini merupakan kebijakan yang terbaik. Mengingat pandemi Covid-19 juga menyerang negara Arab Saudi.

“Kita sebagai instansi vertikal tentu mengikuti kebijakan dari pusat. Namun menurut saya ini adalah keputusan yang terbaik di tengah pandemi Covid-19 seperti ini,” Kata M. Jali.

“Kementerian agama sudah menjamin, bagi CJH yang batal berangkat tahun ini akan diprioritaskan berangkat pada Tahun 2021,” imbuhnya.

Jali berharap CJH dapat mengambil hikmah atas kebijakan tersebut. Dengan adanya penundaan ini, ada waktu bagi CJH untuk memperdalam keilmuannya.

Sehingga saat melaksanakan Rukun Islam kelima tersebut benar-benar menjadi haji yang mabrur. Oleh sebab itulah, dalam waktu dekat pihaknya akan membagikan buku manasik haji yang sudah dicetak oleh Kementerian Agama, dengan tujuan bisa dipelajari dan didalami oleh CJH.

“Yang paling penting, menurut saya diambil hikmah. Karena jadwal sekarang ditunda, ada 1 tahun memperkaya ilmunya,” katanya.

Kendati demikian, semisal ada CJH yang keberatan untuk berangkat pada Tahun 2021 dan memilih untuk mengambil kembali biaya yang sudah dibayarkan tidak menjadi soal.

“Bisa diambil. Tinggal yang bersangkutan membuat pernyataan dan mengajukan permohonan tertulis. Kita akan tindaklanjuti ke pusat,” pungkasnya. (guh)

iklan warung gazebo

No More Posts Available.

No more pages to load.