Banyuwangi, seblang.com – Oknum polisi Polresta Kabupaten Banyuwangi yang menghalangi tugas jurnalistik dengan melarang Wimbo, wartawan mengambil gambar saat aksi unjuk rasa jilid ketiga menolak Omnibus law di Gedung DPRD Banyuwangi, akhirnya meminta maaf di kantor redaksi seblang.com, Selasa (27/10/20).
Oknum polisi bernama Iptu LP yang juga menjabat seorang Kapolsek yang bertugas di wilayah hukum Polresta Banyuwangi itu meminta maaf saat unjuk rasa berlangsung. Permintaan maaf tersebut didampingi Kanit Pidana Khusus Ipda Nurmasyah dan ditemui langsung oleh CEO dan anggota redaksi seblang.com.
“Saya meminta maaf kepada mas wimbo saya benar benar tidak mengetahui saya mohon maaf dari hati saya , dan semua redaksi saya mohon maaf semoga kita selalu bersinergi,” ujar oknum polisi yang menjelang pensiun itu.
Permintaan maaf oknum tersebut juga mendapat permaafan dari Wimbo serta rekan jurnalis hadir pada acara itu. “Ya pak saya maafkan meskipun saya juga sempat kecewa sama oknum polisi yang memakai baju preman dan berseragam yang menutupi kamera saya,” ujar Wimbo yang penampilannya mirip murid SLTA itu.
Sementara itu CEO seblang.com Erwin Yudianto SH juga menerima niat permintaan maaf yang disampaikan secara langsung dan berharap polisi saling menghargai profesi saat berada di lapangan. Ia berharap polisi dibekali pengetahuan tentang UU no 40/1999 tentang pers sehingga meminimalkan singgungan dengan wartawan saat di lapangan.











