Banyuwangi, seblang.com – Laga derby antara Tim Persewangi Banyuwangi versus Banyuwangi Putra (BP) dalam pertandingan lanjutan Grup A Liga 4 PSSI Jawa Timur (Jatim) 2024/2025 berakhir seri 1-1.
Sejak Kick Off dilakukan pada pukul 13.00, anak asuh Yulius Alexander Saununu selama babak pertama lebih banyak mendapatkan serangan dari pemain Banyuwangi Putra yang bermain dengan tanpa beban dan mengakhiri babak pertama dengan skore imbang 0- 0.
Pada babak kedua Persewangi Banyuwangi sempat tertinggal setelah pemain Banyuwangi Putra Ego Aji Prasetyo nomor punggung (19) mampu mencetak gol setelah melakukan tendangan dari luar kotak penalti pada menit 66.
Kemudian pada menit ke 76 kapten Persewangi Anis Mujiono (3) mampu mencetak gol yang menyamakan skore 1 – 1 dan bertahan sampai dengan akhir pertandingan antar kedua kesebelasan.
Menurut Head Coach Persewangi Banyuwangi, Yulius Alexander Saununu dalam pertandingan babak pertama anak asuhnya bermain agak tegang sehingga lebih banyak mendapatkan tekanan dan serangan dari pemain lawan.
Dalam babak kedua setelah dilakukan evaluasi mereka bisa bermain lebih enjoy, bermain lebih tenang dan mampu mengimbangi permainan lawan.
Dia menuturkan dalam babak pertama Anis dkk kurang dalam melakukan koordinasi dan lebih banyak memainkan bola-bola panjang yang memudahkan pemain Banyuwangi Putra melakukan antisipasi. Bahkan mampu melakukan serangan balik yang mampu membahayakan gawang Persewangi.
Pola permainan yang diinginkan tidak jalan karena emosi semua dalam pertandingan ini. Padahal di dalam lapangan biasa-biasa saja. Mereka terbawa emosi pemain akibat terpancing dengan official yang di banch cadangan lawan.
“Hasil 1 – 1 saya rasa wajar dan bagus, mudah-mudahan dalam pertandingan terakhir kita maksimalkan untuk mendapatkan poin,” ujar Coach Alexander Saununu seusai pertandingan di Stadion Diponegoro Banyuwangi pada Rabu (8/1/2025).
Head Coach Banyuwangi Putra Bagong Iswahyudi, mengungkapkan hasil seri 1 – 1 merupakan hal yang luar biasa karena anak asuhnya melakukan persiapan yang relatif singkat. Di lapangan pemain mampu melaksanakan dengan baik strategi yang diterapkan dan instruksi yang diberikan oleh pelatih.
Bagong menuturkan menghadapi tim Persewangi Banyuwangi yang memiliki banyak keunggulan, anak-anak Banyuwangi Putra mampu bermain disiplin, motivasi tinggi dan tampil semangat serta pantang menyerah.
“Kuncinya pemain bermain disiplin dan mau menjalankan instruksi pelatih. Kalau mereka bermain semaunya sendiri gak mungkin. Saya tahu persis Persewangi 3 bulan melakukan persiapan sudah luar biasa secara fisik apalagi ditopang dengan pemain-pemain bagus,” ujar Bagong.
Sehingga hasil draw 1 – 1 cukup bagus meskipun secara pribadi Bagong mentargetkan mampu memenangkan pertandingan. Dan sebagai warga asli Banyuwangi dia ingin menunjukan kualitasnya sebagai pelatih.”Dengan hasil seri ini puas karena mampu mengimbangi Persewangi yang persiapanya luar biasa. Kalau saya dikasih waktu 3 bulan tidak seperti itu mainya,” pungkas Bagong.
Dengan bermain seri baik Persewangi Banyuwangi dan Banyuwangi Putra mampu mengleksi poin yang sama 4 dari satu kali menang dan satu kali seri, tetapi Persewangi Banyuwangi unggul dalam produktifitas dalam mencetak gol.
Sementara dalam pertandingan kedua yang dimulai pukul 15.00 PSSS Situbondo mampu menang 3 – 1 atas Persebo Muda Bondowoso.
Sesuai dengan jadwal Grup A Liga 4 PSSI Jawa Timur (Jatim) 2024/2025 dalam pertandingan terakhir di Stadion Diponegoro Banyuwangi pada Jumat (10/1/2025) pukul 13.15 Banyuwangi Putra akan berhadapan dengan PSSS Situbondo. Selanjutnya pada pukul 15.15 Persewangi Banyuwangi akan bertanding dengan Persebo Muda Bondowoso.
