Banyuwangi,Seblang.com – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, melakukan langkah awal penyelesaian administrasi untuk pengakhiran kerjasama berupa sewa menyewa Hotel Sahid Osing yang ada di desa Kemiren kecamatan Glagah Banyuwangi.
Hotel itu tidak beroperasi sejak beberapa tahun terakhir. Selanjutnya akan dibuatkan persetujuan Bupati Banyuwangi untuk diakhirinya kerjasama. Kemudian dibuatkan berita acara serah terima dari pihak Managemen Hotel Sahid Osing dikembalikan kepada Pemkab Banyuwangi .
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Banyuwangi melalui, Kabid Aset Ika Herdiana, di ruang kerjanya pada Kamis (09/02/2023).
Untuk rencana kedepan lanjut Ika, Pemkab Banyuwangi mau memperbaharui kerjasama dengan pihak ingin menjalin kerjasama.”Kita siap untuk mengatur itu jadi intinya kerjasama dengan pihak ketiga akan diperbaharui agar aset tersebut mampu memberikan kontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD),” jelasnya.
Mantan Sekcam Kalipuro itu menuturkan total nilai investasi yang tertulis pada Sistem Informasi Manajemen Barang Daerah (Simbada) untuk Hotel Sahid Osing nilainya Rp. 3,117 Miliar pada tahun 2012. Sedangkan untuk Desa Wisata Osing (DWO) pada tahun 2022 Pemkab Banyuwangi melakukan investasi sekitar Rp. 580 juta.
Tidak menutup kemungkinan pemerintah akan melakukan konsep pengelolaan secara terintegrasi karena lahan Desa Wisata Osing (DWO) dan lahan Hotel Sahid Osing itukan sama-sama asetnya Pemkab Banyuwangi untuk menyikapi Geopark Ijen kemungkinan akan diintegrasikan.










