Banyuwangi, seblang.com – Pendopo Semar Nusantara Desa Tampo, Kecamatan Cluring, sukses menggelar Festival Terbangan Banyuwangi Tahun 2023. Perlombaan dalam rangka nguri – nguri Seni Terbangan Banyuwangi agar tidak punah dengan kemajuan zaman, yang diselenggarakan di RTH Tampo, Kecamatan Cluring, selama tiga hari tersebut diikuti grup seni terbangan yang ada di Banyuwangi.
Dari seluruh peserta, 4 tim dinobatkan jadi pemenang oleh Triyono Adi atau Yons DD dari Dewan Kesenian Blambangan Kabupaten Banyuwangi, Sunardianto S.Pd dari Forum Komunikasi Seni dan Budaya Kebupaten Banyuwangi, dan Oni Eko Mardianto, perwakilan dari PSN yang dipercaya penuh menjadi juri dalam even tersebut.
Penyaji terbaik pertama dimenangkan grup Arume Kembang Mawar Dari Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi. Penyaji terbaik kedua dimenangkan Mekare Kembang Mawar dari Desa Gintangan, Kecamatan Blimbingsari.
Pemenang penyaji unggulan, dinobatkan ke grup terbangan Sinar Harapan Putra dari Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, dan Penyaji Favorit dimenangkan Putra Mas dari Desa Sembulung, Kecamatan Cluring. Masing – masing pemenang ini menurut Hairul Adam Ketua Penyelenggara Kegiatan, mendapatkan sertifikat, tropi, serta uang tunai dari panitia.
“Alhamdulillah, berlangsungnya kegiatan berlangsung aman, sesuai harapan,” jelas Adam, di sela kegiatan berlangsung.
Hairul Adam menambahkan, suksesnya kegiatan berkat kekompakan panitia dan dukungan dari semua pihak yang telah membantu pelaksanaan festival perdana ini. Pihaknya mengucapkan banyak terimakasih atas support dan partisipasi yang telah diberikan untuk menyukseskan kegiatan.
Tujuan diselenggarakannya perlombaan untuk menguri – uri seni terbangan Banyuwangi, agar tetap eksis, serta digemari masyarakat, dan menghidupkan perekonomian masyarakat desa melalui gebyar UMKM yang juga diselenggarakan di lokasi kegiatan.
“Tentunya kami sangat berterima kasih. Dan kami berharap, kegiatan perdana ini bisa dijadikan agenda tahunan oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi,” harap Hairul Adam.
Sementara itu, sesepuh Padepokan Semar Nusantara (PSN) sekaligus promotor kegiatan juga mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu. Kegiatan nguri – uri seni budaya ini harus dilaksanakan bedasarkan visi misi PSN, untuk terus menjaga dan melestarikan seni budaya yang ada di Banyuwangi.
“Alhamdulillah sukses. Semoga kedepan kegiatan ini bisa diselenggarakan lebih meriah lagi, agar seni terbangan di Banyuwangi tetap lestari,” pungkas Uni Saputra.////