Banyuwangi, seblang.com – Personel Polresta Banyuwangi Polda Jawa Timur terus ada untuk masyarakat Kabupaten Banyuwangi. Kali ini Personel Polresta Banyuwangi membantu masyarakat yang mengalami kejadian tanah longsor mengakibatkan sebuah rumah rusak di Desa Segobang, Kecamatan Licin, Banyuwangi. Beruntung tak ada korban jiwa atas bencana alam tersebut.
Kapolresta Banyuwangi Kombespol Deddy Foury Millewa, melalui Kasihumas Iptu Moch. Agus Winarno menyampaikan bahwa rumah yang rusak akibat tanah longsor itu milik Hakim Putra (55). ” Rumah milik Hakim rusak, bagian depan rumahnya ambrol karena longsor,” katanya.
Kasihumas menjelaskan, sebelum longsor, pemilik rumah sempat mendengar suara gemuruh. Pemilik rumah lantas keluar rumah untuk mencari tahu asal usul suara gemuruh tersebut.
Tak lama berselang, sekitar pukul 01:30 WIB, suara gemuruh itu kembali terdengar. Suara tersebut rupanya dihasilkan dari tanah di bawah rumah Hakim itu bergerak hingga akhirnya longsor.
Bencana longsor diduga disebabkan pondasi rumah tergerus air sungai. Sebab, kata Dalyono, rumah Hakim berdiri tepat di pinggir sungai.
“Longsor sepanjang 6 meter itu mengakibatkan kerusakan pada bagian depan rumah. Selain itu juga, material longsor sempat menyumbat aliran sungai. Alhamdulillah tak ada korban jiwa, pemilik rumah berhasil menyelamatkan diri sebelum kejadian,” jelas Iptu Agus.
Bencana longsor juga menyebabkan sepeda motor milik Hakim rusak akibat tertimpa runtuhan material bangunan. “Kerugian akibat bencana tanah longsor ditaksir mencapai sekitar Rp. 30 juta,” pungkas Kasihumas. .(Humas Polresta Banyuwangi)
