Banyuwangi, seblang.com– Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Banyuwangi akan segera melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program layanan pemberian vaksin drive thru bagi pelaku wisata. Selanjutnya akan dibuka peluang untuk melaksanakan program tersebut bagi masyarakat sebagai upaya percepatan menuntaskan program vaksinasi di Banyuwangi.
Menurut dr Widji Lestariyono yang akrab disapa Dokter Rio, layanan drive thrue merupakan upaya percepatan pemberian vaksinasi di wilayah Banyuwangi. Untuk tahap awal yang menjadi target sasaran adalah para pelaku wisata. Kemudian akan dilanjutkan sasaran lain; para pelaku transportasi mulai sopir angkot, driver ojek online maupun ojek pangkalan dan yang lain.
“Setelah selesai maka pelayanan vaksin drive thrue akan kami evaluasi jika memungkinkan maka masyarakat umum pun akan bisa menikmati layanan drive thrue di GOR Tawangalun ini,”jelas Dokter Rio kepada sejumlah wartawan di GOR Tawangalun Kamis (3/06/2021).
Selanjutnya alumni Fakultas Kedokteran Unair itu menuturkan program vaksin drive thrue dinilai praktis karena sasaran tidak perlu turun dari kendaraanya. Apabila mereka datang ke tempat layanan kesehatan maka mereka harus turun dari kendaraan, harus parkir dan melakukan pendaftaran yang lebih ribet dan memakan waktu yang lebih lama.
“Dengan sistem drive thrue warga masyarakat tinggal masuk ke lokasi tanpa turun akan dilakukan tahapan-tahapan yang sama dengan yang dilakukan di fasilitas kesehatan, mulai secreening, pemeriksaan suhu tubuh, mendapatkan vaksinasi dan menjalani observasi sebelum mendapatkan sertifikat vaksinasi,”imbuh dr Rio.
Untuk tenaga kesehatan yang dilibatkan dalam pelaksanaan vaksin drive thrue, lanjut Kadinkes merupakan petugas gabungan dari Puskesmas, Rumah Sakit (RS) dan Dinas Kesehatan Banyuwangi.
Wartawan: Nurhadi
