Kepala Desa Tuliskriyo Dukung Tradisi Sedekah Bumi Sebagai Bentuk Syukur Petani

by -41 Views
Writer: Moch. Adip Raharjo
Editor: Herry W Sulaksono

Blitar, seblang.com – Menjelang masa panen raya, Kelompok Tani “Wisanggeni” Dusun Boro, Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, menggelar acara tasyakuran sedekah bumi, pada Senin (28/04/2025) sore.

Kegiatan ini digelar di tengah area persawahan Dusun Boro dan dihadiri oleh Kepala Desa Tuliskriyo, Mashuriono, beserta perangkat desa, Ketua Kelompok Tani, Darmawan dan seluruh anggota kelompok, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Tuliskriyo, serta masyarakat sekitar.

Acara tasyakuran sedekah bumi ini merupakan tradisi tahunan yang rutin dilaksanakan para petani di Dusun Boro. Tradisi ini menjadi wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil pertanian yang melimpah, sekaligus sebagai doa bersama agar musim tanam dan panen berjalan semakin lancar tanpa hambatan.

Kepala Desa Tuliskriyo, Mashuriono mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi saat yang tepat bagi masyarakat desa untuk mempererat rasa kebersamaan, sekaligus menjaga tradisi leluhur yang telah berlangsung sejak lama agar tetap terjaga.

“Ini adalah kegiatan rutin setiap tahun sebelum panen raya. Melalui acara ini, kami memanjatkan syukur atas hasil pertanian dan memohon agar para petani dijauhkan dari berbagai masalah dalam bertani,” ujar Mashuriono.

Ia juga mengungkapkan bahwa selain sebagai bentuk rasa syukur, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat keteguhan warga dalam menjaga ketahanan pangan desa. Pemerintah Desa Tuliskriyo, lanjutnya, berupaya mendorong sektor pertanian tetap menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat.

“Dengan adanya tasyakuran ini, kami berharap Desa Tuliskriyo bisa terus memperkuat ketahanan pangan, menuju kedaulatan pangan, dan memberikan berkah bagi seluruh petani di desa kami,” tambahnya.

Mashuriono juga mengingatkan pentingnya menjaga lahan pertanian yang ada dari ancaman alih fungsi lahan menjadi perumahan atau industri. Menurutnya, mempertahankan kawasan hijau pertanian menjadi kunci menjaga eksistensi Desa Tuliskriyo sebagai salah satu sentra pertanian di Kecamatan Sanankulon.

“Jangan sampai lahan pertanian berubah menjadi perumahan. Pertahankan lahan hijau ini sebagai kebanggaan dan tumpuan masa depan sektor pertanian di daerah kita,” tegas Mashuriono.

Selain pemerintah desa dan kelompok tani, acara juga dihadiri Muspika Kecamatan Sanankulon serta para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) yang ikut memberikan dukungan terhadap upaya mempertahankan sektor pertanian desa.

iklan warung gazebo