Ketum DPP LDII Ajak Umat Islam Tingkatkan Ibadah dan Kepedulian Sosial Sepanjang Ramadan

by -456 Views
Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso
Girl in a jacket

Surabaya, seblang.com –  Ramadan merupakan bulan penuh berkah bagi umat Islam di seluruh dunia. Rasulullah SAW bahkan mengingatkan agar umatnya takut kepada Ramadan, di mana pahala dan dosa dilipatgandakan.

“Keberkahan Ramadan itu yang mendorong umat Islam, dan kami di LDII untuk mendorong umat Islam meningkatkan ibadah dan kegiatan sosial,” ujar Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dalam rilis yang dikirim (14/04/2022).

Menurutnya, setelah berbulan-bulan umat Islam mengurusi masalah duniawi, saat bulan Ramadan diseimbangkan dengan meningkatkan ibadah dan berkegiatan sosial.

Alumni ITS itu memberikan contoh kegiatan warga LDII di seluruh Indonesia bersama umat Islam lainnya, berkutat dengan menyantuni fakir-miskin, yatim-piatu, berbagi takjil, dan membantu warga lainnya yang terimbas secara ekonomi akibat pandemi, “Sebulan penuh, mari kita manfaatkan untuk peningkatan kualitas ibadah dan gerakan sosial, sembari tetap bekerja,” imbuhnya.

Upaya sungguh-sungguh meningkatkan ibadah yang merupakan hubungan hamba dengan Allah, untuk itu KH Chriswanto mengajak umat Islam mampu melaksanakan “5 Sukses Ramadan”.

Sukses pertama, menurutnya adalah sukses berpuasa. Puasa merupakan perintah Allah kepada umat Nabi Muhammad dan umat sebelumnya, “Umat Islam harus sukses puasa Ramadan, karena sekali meninggalkannya tidak bisa dibayar dengan berpuasa 1.000 hari sekalipun,” ujarnya.

Kedua, sukses tadarus atau membaca Alquran, dia  mengatakan, Ramadan adalah bulan di mana pahala dilipatgandakan sampai 10 kali lipat, hingga sekehendak Allah. “Demikian pula pahala membaca Alquran. Apabila hari-hari biasa karena sibuk sampai lalai membaca Alquran, Ramadan adalah saat yang tepat untuk membiasakan membaca Alquran,” ujar KH Chriswanto.

Selanjutnya sukses ketiga adalah mendapatkan lailatul qadr, atau malam qadar yang lebih baik dari 1.000 bulan. Untuk meraihnya, KH Chriswanto mengajak umat Islam melaksanakan itikaf di masjid-masjid pada sepuluh malam akhir Ramadan, “Setelah setahun mengurus dunia, dengan itikaf kita lebih fokus kepada urusan akhirat,” timbuhnya.

Kemudian yang keempat dari “5 Sukses Ramadan” adalah zakat fitrah, yang merupakan ibadah paling ujung dari Ramadan, “Kelima kita sukses salat lail atau tarawih. Karena ini bulan istimewa, salat lail tidak harus menunggu tengah malam, tapi setelah Isya. Ibadah salat lail bahkan setara dengan puasa,” ungkapnya.

Menurutnya, esensi Ramadan adalah pengendalian diri. Dengan pengendalian diri saat Ramadan, pada bulan-bulan selanjutnya, KH Chriswanto mengatakan umat Islam telah memiliki modal dari pengendalian diri.

Dengan demikian bisa menjadi sosok atau pribadi yang lebih baik, “Meskipun mengurusi duniawi, namun seluruh urusannya itu tetap dikendalikan dengan nilai-nilai agama. Itulah pengendalian diri,” pungkasnya.

Salah satu bentuk kegiatan DPP LDII adalah menyalurkan bantuan untuk anak yatim dan fakir miskin yang  dilaksanakan di Kecamatan Gunung Anyar. Dalam even tersebut bekerja sama dengan Kecamatan dan Kelurahan Gunung Anyar Surabaya Jawa Timur serta Pimpinan Cabang (PC) LDII Gunung Anyar. Dalam penyaluran santunan tersebut juga menggandeng Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Gunung Anyar.

“Kami menyediakan data siapa saja yang menerima bantuan. Tahun ini, kami fokus kepada fakir miskin dan penyandang difabel,” ujar Ketua PKK dan IPSM Kecamatan Gunung Anyar, Erna Yuliaty. Sehingga berdasarkan data tersebut, PC LDII Gunung Anyar bisa menyalurkan bantuan dengan tepat dan akurat.

Sementara Camat Gunung Anyar,  Maria Agustin Yuristina mengapresiasi santunan dari DPP LDII, dan mendorong warga untuk lebih peduli sosial. Menurutnya, program tersebut bisa berjalan dengan baik apabila ada kerukunan kekompakan dan kerja sama yang antar semua pihak, termasuk PKK dan IPSM.

Dia menuturkan, saat ini pihaknya fokus dengan pemberdayaan ekonomi warga, terutama Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) dengan menggandeng berbagai, terutama dunia kampus, PKK, dan perusahaan. Dengan kehidupan ekonomi yang maju akan bisa meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warga Gunung Anyar.//

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.