Santri Ponpes Darussalam yang Dikarantina Mengeluh Kelaparan dan Minta Dipulangkan

by -570 Views
Para santri memasang poster jika mereka kelaparan
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Viral di jejaring WhatsApp dan media sosial video dan foto kondisi para santri ponpes Darussalam Blokagung yang dikarantina setelah dinyatakan sebagai klaster Covid-19 di Banyuwangi.

Dari foto dan video yang diterima seblang.com, banyak keluh kesah yang mereka sampaikan beberapa para santri yang diduga santri dari klaster Ponpes tersebut. Mereka menuliskan ” Kami semua kelaparan, Lockdown, Pulangkan kami”.

Tak hanya itu, dalam video yang berdurasi 13 detik mereka menyebutkan makan siang tiba sampai pukul 18.30 wib. “Alhamdulillah, nasi bungkus untuk makan siang datang jam 18.30 wib pas,” kata orang yang ada dalam video tersebut.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam kunjungannya ke dapur umum Blokagung, Minggu (30/8), menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan kebutuhan makanan untuk para santri karena SOP dari Kementerian Kesehatan.

“Mohon maaf hari ini sempat telat pengiriman makanan karena SOP dari Kementerian Kesehatan,” kata Anas saat kunjungi dapur umum Blokagung, dengan didampingi Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto, Minggu (30/8).

Menurutnya, keterlambatan tersebut lantaran menu yang ada di dalam nasi kotak harus dipisahkan, yang membuat lebih lama dalam penyiapan. Tentunya kebersihan makanan harus diperhatikan, agar makanan tersebut terjaga kehigienasanya.

“Hari ini kita menyiapkan 18 ribu nasi kotak untuk kita kirim ke para santri. Mudah mudahan kalori makanan yang telah dihitung ini, santri santri ini kembali sehat,” pungkasnya. (guh)

 

iklan warung gazebo

No More Posts Available.

No more pages to load.