Banyuwangi, seblang.com – Permohonan masyarakatan atas layanan administrasi kependudukan (Adminduk) di kabupaten Banyuwangi memasuki liburan dan menjelang hari raya Idul Fitri mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Menurut Juang Pribadi, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) kabupaten Banyuwangi, pada dasarnya layanan adminduk yang dilakukan berjalan lancar seperti hari biasa.
Namun karena sebagian masyarakat yang bekerja di luar kota Banyuwangi sedang libur maka mereka menyempatkan mengurus E-KTP, Kartu Keluarga (KK) dan Adminduk lain untuk kepentingan kerja, sekolah, urusan kesehatan dan lain sebagainya.
“Alhamdulillah dalam beberapa tahun terakhir kesadaran warga masyarakat Banyuwangi untuk mengurus adminduk mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Mereka mau mengurus sendiri dan tidak menggunakan jasa pihak ketiga, apalagi sekarang semua bisa dilakukan dengan sistem online,” jelas Juang kepada wartawan media ini di kantor Kecamatan Kalibaru Kamis (6/05/2021).
Selanjutnya untuk meningkatkan mutu dan kualitas layanan adminduk bagi warga masyarakat, Dispendukcapil menggelar Pelayan Adminduk Banyuwangi (Pelangi) bergabung dalam program Bupati Ngantor di Desa (Bungadesa). Inovasi dari bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam menuntaskan berbagai permasalahan warga yang salahsatunya terkait dengan adminduk. imbuhnya.
Kemudian untuk membantu memudahkan warga masyarakat yang sudah sepuh, tidak mampu bepergian jauh dan kesulitan untuk pergi ke kota Dispendukcapil memiliki program jemput bola untuk melayani E KTP maupun dokumen lain dengan mengantar langsung ke desa atau Go On Document (Godac).
“Bagi masyarakat desa yang lanjut usia dan tidak bisa kemana-mana, Ketua RT atau pihak desa bisa memberikan informasi kepada kami. Nanti ada petugas khusus Dispendukcapil Banyuwangi dengan menggunakan sepeda motor mengantar dokumen sesuai dengan permintaan dari pihak desa,” jelas Juang.
Salah satu kendala yang dihadapi dalam memberikan pelayanan adminduk, karena sudah menggunakan sistem maka pada saat server di pusat mengalami gangguan otomatis pelayanan Banyuwangi juga mengalami gangguan. Namun sejauh ini permasalahan yang terjadi bisa diatasi oleh petugas, pungkas mantan Kabag Protokol Pemkab Banyuwangi tersebut.
Wartawan : Nurhadi
