Lapangan Sepak Bola Standar Nasional di Desa Klumutan Madiun Segera Rampung

by -106 Views
Writer: Puguh Setiawan
Editor: Herry W Sulaksono
Foto : Lapangan sepak bola desa Klumutan yang hampir selesai dikerjakan. (Puguh)
iklan aston

Madiun, seblang.com – Pembangunan lapangan sepak bola bertaraf nasional di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, hampir rampung. Tak main-main, proyek lapangan ini menghabiskan dana sebesar Rp. 900 juta rupiah melalui jaring masyarakat (Jasmas).

Lapangan yang dibangun di atas lahan seluas 90 x 50 meter tersebut akan menjadi rumah baru bagi tim sepak bola kebanggaan Masyarakat Desa Klumutan, Ganesa.



Kepala Desa Klumutan Agus Proklamanto  menyampaikan, pembangunan lapangan sepak bola tersebut sebagai wujud kepedulian pemerintah desa terhadap generasi muda dalam bidang olah raga. Segala upaya ia lakukan demi memajukan olah raga yang ada di desanya tersebut. Ia menargetkan, akhir bulan Februari ini dipastikan akan rampung pengerjaanya.

“Pembangunan lapangan ini merupakan jasmas dari Pemprov Jawa Timur, di mana pemerintah desa melakukan upaya agar terwujudnya sebuah lapangan bertaraf nasional sebagai wujud kepedulian pemerintah desa terhadap olah raga dan generasi muda yang ada di Desa Klumutan ini. Kami menargetkan akhir bulan ini pekerjaan sudah selesai,” terang kades yang akrab disapa Mbah Agus di ruang kerjanya, Senin (24/02/2025).

Disampaikan lebih lanjut, jika pengerjaan lapangan sepak bola tersebut di kontraktual kan oleh pihak ketiga. Al hasil, proyek tersebut dikerjakan oleh CV Mahakarya dari Yogyakarta, yang memenangkan tender terbuka yang diadakan pemerintah desa.

“Pemerintah desa sengaja mengontraktualkan pekerjaan agar pengerjaan bisa maksimal sesuai bidangnya. Dan pemenang berkontrak yakni CV Mahakarya dari Jogjakarta, Dimana CV tersebut memang mempunyai keahlian dalam bidang pembangunan lapangan, baik sepak bola maupun lapangan yang lain,” tambahnya.

Pelaksana proyek dari CV Mahakarya Gatut Pramono, mengungkapkan bahwa saat ini pekerjaan sudah masuk progres 88% dan sudah mendahului 5% dari perencanaan. Maksimal dua minggu secara fisik dapat ia selesaikan.

“Maksimal dua minggu kedepan pekerjaan sudah dapat kami selesaikan,saat ini progres pekerjaan sudah masuk 88% dan mendahului 5% dari rencana awal. Namun karena kesempurnaan pekerjaan, kami tetap memanfaatkan masa perawatan dan pemeliharaan selama 90 hari,” ungkap pria kelahiran asli dDesa Klumutan tersebut.

Gatut sendiri mengaku, jika lapangan sepak bola yang ia kerjakan di tanah kelahirannya tersebut semua elemen nya sudah bertaraf PSSI, baik dari rumput, ketebalan pipa gawang, tipikal lapangan dan lainya sudah bertaraf nasional.

“Dalam pekerjaan ini, CV Mahakarya benar-benar memperhatikan kualitas dan kuantitas, baik itu rumputnya, pipa gawang, resapan air, buangan air dan lainnya benar-benar sangat kita perhatikan secara detail. Mengingat, saya sendiri asli warga desa Klumutan jadi semua pekerjaan benar-benar diperhatikan agar terbangun sempurna,” aku pria dengan gelar S2 jebolan UGM tersebut.

Untuk diketahui, cukup banyak tropi penghargaan yang berhasil disabet oleh tim sepak bola Ganesa Desa Klumutan. Mulai tingkat desa, kecamatan hingga karesidenan Madiun. Terbaru, 2024 lalu berhasil meraih juara ketiga PSSI Cup U15 antar klub se-kabupaten yang diselenggarakan di GOR Pangeran Timoer Caruban.

iklan warung gazebo