Banyuwangi, seblang.com – Dengan semakin berkembangnya sepak bola di indonesia, perlu ada langkah kongkret untuk menjaring atlit usia dini sepabola di Kabupaten Banyuwangi. maka Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bersama Asosiasi Kabuaten (Askab) PSSI Banyuwangi menggelar program Banyuwangi Kids Soccer KU-10 dan KU-12 di Stadion Diponegoro Banyuwangi pada Minggu (8/12/2024) besok.
Menurut Sekretaris Askab PSSI Banyuwangi Pebdi Arisdiawan, program yang dilaksanakan dimaksudkan antara lain; menggali dan mencari bibit atlit sepakbola, meningkatkan minat anak terhadap cabang olahraga sepakbola sejak usia dini dan sebagai sarana pembinaan serta peningkatan prestasi atlit sepak bola sejak usia dini
Banyuwangi Kids Soccer KU-10 dan KU-12 akan diikuti oleh total 67 tim peserta, yang terdiri Kelompok Usia (KU) -10 sebanyak 22 tim yang terbagi dalam 6 Grup. Dimana 4 Grup (A,B,C danD) berisi 4 tim dan 2 Grup (E dan F) berisi 3 tim.
Kemudian untuk KU-12 terdaftar 45 tim dan terbagi dalam 13 Grup, 6 Grup G – L terdiri dari 4 tim dan 7 Grup diikuti oleh 3 tim.”Untuk KU-10 6 tim juara grup dan 2 tim Runner Up lolos dalam babak 8 Besar. Sedangkan untuk KU-12 13 tim juara Grup dan 3 tim Runner Up G-L lolos ke babak 16 besar,”ujar Pebdi pada Sabtu (7/12/2024)
Adapun sistem pertandingan yang digunakan dalam Banyuwangi Kids Soccer KU-10 dan KU-12 Tahun 2024 untuk babak penyisihan masing-masing tim bermain dalam grup. Selanjutnya untuk babak 16 besar sampai final masuk fase knock out.
Bagi para juara Banyuwangi Kids Soccer KU-10 dan KU-12 Tahun 2024 panitia menyiapkan hadiah yang berupa trophy piagam penghargaan dan uang pembinaan.
Tindak lanjut dari kegiatan ini sebagai sarana bagi Sekolah Sepakbola (SSB) /Klub sepak bola di Banyuwangi untuk pembinaan dan mengembangkan potensi atlit sepakbola di usia dini.
Dia menuturkan konsep tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang mengundang tim dari kabupaten/kota lain.Untuk pesertanya difokuskan SSB yang ada di Banyuwangi.
“Semoga tahun depan Kids Soccer masuk agenda dalam Banyuwangi Festival untuk melakukan pembinaan sepakbola usia dini. Kita akan membina dan mempertahankan materi pemain untuk persiapan dalam mengikuti even sepakbola di luar kota,” pungkas Pebdi.
