Situbondo, seblang.com – Dalam rangka panen perdana padi BK 01 dan 02 Agritan dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati dan Wakil Bupati Situbondo yang diselenggarakan di lahan Denvam kelompok tani Rejeki Agung Desa Mimba’an Kecamatan Panji Kabupaten Situbondo Selasa (23/05/2023).
Sementara itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan, jika padi Varietas Unggul Baru (VUB) BK Situbondo 02 Agritan, produk gabah diperkirakan tebus diangka 489.655 ton per tahun dari yang semula 138.721 ton per tahun.
“Dalam hal panen padi ini ada peningkatan sebanyak 220 persen. Kalau untuk BK Situbondo 02 Agritan, 463.113 ton per-tahun,” ujarnya.
Lebih lanjutnya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga menyampaikan tentang tiga krisis dunia, salah satunya krisis pangan, oleh karenanya masing-masing negara menyaksikan produksi pangan bisa diswasembadakan.
“Kita bersyukur Jawa Timur tiga tahun terakhir 2020,2021 dan 2022, produksi padi dan beras di Jawa Timur tertinggi di antara provinsi seluruh Indonesia, ditambah ada BK 01, dan BK 02 Agritan dari Situbondo, tentu akan menjadi angin segar dan harapan baru bagi penguatan produksi baru di Jawa Timur,” ucapnya.
Lebih lanjut Gubernur Jawa Timur berharap nantinya BK 01, 02 Agritan tidak hanya untuk Situbondo tapi juga untuk daerah daerah lain.
“Karena pada musim panen baru saja bulan Maret dan April ada daerah daerah panennya tidak seperti diharapkan rupanya mereka bibitnya membeli di internet nah, dari sini ternyata tidak cocok jika ditanam di daerah daerah itu, oleh karena itu mereka menemukan keunggulan keunggulan tertentu bukan hanya produktifitasnya tapi juga tahan hama akan menjadi berita baik diseluruh petani dan Gapoktan tidak hanya di Jawa timur tapi di tempat yang lain,” pungkansya./////