Askab PSSI Banyuwangi Fokus Laksanakan Progam Pembinaan Kelompok Usia (KU)

by -1091 Views
Writer: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono
Agung Setyo Wibowo, Ketua Askab PSSI Banyuwangi saat menyerahkan trophy Juara Sepakbola Antar Pelajar Banyuwangi Tahun 2021 Kelompok SMP/MTs di Stadion Diponegoro Banyuwangi
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Dalam upaya melaksanakan program pembinaan dan peningkatan pretasi cabang olahraga (Cabor) sepakbola di Banyuwangi, jajaran pengurus Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Banyuwangi dalam tahun ini fokus melaksanakan program pembinaan sepkabola usia dini.

Ketua Askab PSSI Banyuwangi Agung Setyo Wibowo, mengungkapkan pihaknya menyampakan terima kasih atas dukungan dan partisipasinya klub dan Sekolah Sepakbola (SSB) dalam Piala Soeratin Banyuwangi mulai Kelompok Usia (KU) -10 tahun, 12 th, 13 th, 15 tahun dan KU 17 tahun.

“Bagi yang belum bergabung mudah-mudahan tahun depan bisa mempersiapkan diri lebih awal. Kami atas nama Askab PSSI Banyuwangi mohon maaf apabila dalam sosialisasi dan pelaksanaan di lapangan masih banyak kekurangan,” ujar Agung melalui sambungan WhatsApp (WA) Minggu (05/12/2021).

Selanjutnya tokoh asal Kecamatan Gambiran itu menuturkan mulai tahun ini pihaknya berupaya melakukan penertiban administrasi baik klub, pelatih maupun pemain. Sehingga sebelum menggelar even sepakbola Askab PSSI beberapa kali melakukan program sosialisasi kepada klub yang ada di Banyuwangi, salahsatunya Buku Induk Pemain Sepakbola (BPIS).

BPIS lanjut Agung merupakan salahsatu pedoman untuk menentukan keabsahan pemain atau semacam bank data pemain sepakbola yang ada di wilayah Banyuwangi. Sekaligus sebagai upaya mencegah dan menanggulangi potensi terjadinya kecurangan dalam pembinaan sepakbola.

Sehingga apabila masih ada Tim belum terdaftar dan belum memiliki BIPS lengkap  maka, panitia pelaksana tidak memberikan toleransi dan terpaksa dicoret atau tidak boleh mengikuti even yang digelar oleh Askab PSSI Banyuwangi.

“Karena kami sudah melaksanakan program  sosialisasi berkali-kali. Tentunya keberhasilan pembinaan dan peningkatan prestasi membutuhkan komitmen semua pihak. Sehingga panitia menggelar Piala Soeratin Banyuwangi  bagi tim yang sudah siap. Bagi yang tidak konfirmasi atau tidak komitmen terpaksa dicoret karena terbentur waktu pelaksanaan,” imbuh Anggota DPRD Banyuwangi asal Partai Nasdem itu.

Agung menambahkan pelaksanaan Piala Soeratin Banyuwangi yang digelar di beberapa wilayah sampai saat ini bisa berjalan aman lancar dan sukses serta tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) yang ditetapkan pemerintah.

Agar menambah semangat dan motivasi pemain semua tim yang mengikuti Piala Soeratin Banyuwangi tahun ini maka panitia pelaksana akan menggelar pertandingan  babak final di Stadion Diponegoro Banyuwangi. //

iklan warung gazebo

No More Posts Available.

No more pages to load.