Banyuwangi, seblang.com – Banyuwangi kembali mencuri perhatian dengan destinasi wisata bahari terbarunya, Pulau Bedil. Pulau yang terletak di perairan Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran ini dijuluki “Raja Ampat-nya Banyuwangi” karena menyajikan panorama gugusan pulau kecil yang eksotis dan memukau.
Pemandangan gugusan pulau terlihat sangat menawan saat disaksikan dari Puncak Kemuning, salah satu titik tertinggi di kawasan ini. Dari ketinggian, hamparan laut bergradasi hijau kebiruan dan barisan pulau kecil menciptakan lanskap yang mengingatkan pada keindahan Raja Ampat di Papua Barat.
“Pulau Bedil memiliki potensi luar biasa. Ini paket lengkap—ada wisata alam, bawah laut, petualangan, edukasi, bahari, hingga kuliner. Inilah jenis destinasi yang terus kami kembangkan di Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat mengunjungi langsung Pulau Bedil, Minggu (11/5/2025). Dalam kesempatan itu, Ipuk juga menikmati segarnya air di laguna alami pulau tersebut.
Selain berenang di laguna yang tenang, wisatawan bisa snorkeling menyaksikan biota bawah laut atau sekadar bersantai menikmati pemandangan Samudera Hindia yang terbentang luas. Julukan hidden gem pun melekat pada pulau ini di kalangan wisatawan muda.
Untuk mencapai Pulau Bedil, wisatawan perlu menempuh perjalanan darat sekitar dua jam dari pusat Kota Banyuwangi menuju Pantai Mustika, Pancer, lalu dilanjutkan dengan naik perahu menuju pulau.
Saat musim libur panjang, Pulau Bedil ramai dikunjungi wisatawan. Salah satunya pada libur Hari Raya Waisak, ketika wisatawan domestik maupun mancanegara memadati kawasan ini. “Luar biasa pemandangannya, tidak kalah dengan Raja Ampat dan Labuan Bajo,” ungkap Imelda, wisatawan asal Ternate, yang datang bersama keluarganya.
Tommy Kurniawan, wisatawan asal Surabaya, juga terkesan dengan pengalaman berwisata di Banyuwangi. “Kemarin kami dari Ijen, sekarang ke Pulau Bedil. Dari gunung ke laut, semuanya keren! Setelah ini lanjut ke De Djawatan,” katanya.
Usai menjelajahi Pulau Bedil, wisatawan bisa kembali ke Pantai Mustika untuk menyantap hidangan laut segar. Beragam pilihan kuliner tersedia di restoran sekitar pantai, menjadi penutup sempurna setelah seharian menikmati “Raja Ampat-nya Banyuwangi”.
