Banyuwangi, seblang.com – Seorang pria berinisial S (33), warga Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Banyuwangi, ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya pada Jumat (21/3/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Kapolsek Giri, AKP Budi Mujiono, menyatakan korban ditemukan tergantung dengan tali tampar. “Setelah menerima laporan, kami berkoordinasi dengan Tim Inafis Polresta Banyuwangi dan tenaga medis dari puskesmas. Hasil pemeriksaan menunjukkan korban murni meninggal karena gantung diri,” ujarnya.
Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau pesan yang ditinggalkan korban. Keluarga menerima kejadian ini dan langsung mengurus pemakaman di TPU Cungking pada malam yang sama.
Sepupu korban, H (35), mengungkapkan bahwa S terakhir terlihat pada Kamis (20/3/2025). Karena tak kunjung keluar rumah, H bersama dua orang lainnya mendobrak pintu dan menemukan S dalam kondisi tergantung.
Evakuasi dilakukan Tim Inafis Polresta Banyuwangi bersama anggota Polsek Giri dan warga setempat sekitar pukul 20.00 WIB. Pemeriksaan awal oleh bidan Puskesmas Mojopanggung, Yosita Dwi Puspitasari, menunjukkan korban telah meninggal lebih dari 24 jam sebelum ditemukan. Hal itu ditandai dengan darah mengering dari hidung, perubahan warna pada kaki, serta keluarnya urine.
Korban diketahui pernah menjalani rehabilitasi selama dua bulan di IPWL LRPPN Banyuwangi akibat penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan baru keluar sekitar satu minggu sebelum kejadian.
