Jadi Korban Banjir Tahunan Warga Perumahan Bunga Residence Banyuwangi Menang Gugatan Lawan Tiga Developer

by -410 Views
Rumah warga Perumahan Bunga Residence Banyuwangi yang jadi langganan banjir tahunan saat musim hujan
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com  – Warga Perumahan Bunga Residence, Kelurahan Kebalenan, Banyuwangi akhirnya meraih kemenangan dalam perjuangan panjang melawan banjir tahunan yang melanda kawasan mereka. Pengadilan Negeri Banyuwangi mengabulkan sebagian gugatan mereka terhadap tiga pengembang yang dinilai bertanggung jawab atas bencana tersebut.

Putusan pengadilan nomor perkara 186/Pdt.G/2023/PN Byw yang dibacakan secara sidang elektronik pada Kamis (15/8/2024), menyatakan, ketiga pengembang yakni Developer Perumahan Bunga Residence, Developer Perumahan Brawijaya Residence, dan Developer Perumahan Green Brawijaya, telah melakukan perbuatan melawan hukum dengan menutup saluran air yang seharusnya berfungsi sebagai drainase. Mereka juga diwajibkan membayar ganti rugi immateriil secara tanggung renteng sebesar Rp 500 juta.

iklan aston

Tak hanya itu, tiga developer tersebut beserta turut tergugat yakni Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (PU-CKPP), Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan, dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi, diwajibkan mengembalikan fungsi saluran air sesuai dengan desain awal.

Alex Budi Setiyawan, kuasa hukum warga, menyambut positif keputusan ini. Kendati demikian, ia mengungkapkan bahwa pihaknya masih mempertimbangkan langkah selanjutnya, mengingat ganti rugi yang ditetapkan belum sepenuhnya memenuhi harapan warga.

“Meskipun dinyatakan menang dalam gugatan, kami masih pikir-pikir. Apa akan banding atau terima putusan ini, mengingat ganti rugi jauh dari harapan warga yang meminta kerugian materiil Rp. 5 Miliar dan kerugian immateriel Rp. 17 Miliar,” ujar Alex.

Dikatakan Alex, permintaan ganti rugi yang cukup fantastis tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, selama hampir satu dekade, 18 kepala keluarga di perumahan tersebut berjibaku dengan banjir yang kerap merendam rumah mereka saat musim hujan.

“Kerugian materiil dan immateriil, serta gangguan aktivitas sehari-hari menjadi dampak yang harus mereka tanggung. Bahkan warga merasakan trauma yang luar biasa, ketika setiap hujan deras melanda,” pungkasnya.//////

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.