Banyuwangi, seblang.com – Menindak lanjuti hasil audensi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten Banyuwangi, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) kabupaten Banyuwangi menggelar Dialog Publik Perlindungan Mata Air di Ruang Rapat Khusus DPRD Banyuwangi pada Sabtu (30/3/2024).
Menurut Ketua Tim Pelaksana PPDI Banyuwangi, Nooh Umar Asmoro, program yang dilaksanakan merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang harus dilaksanakan sebagai penerima hibah Program GESIT- KIAT (Gender dan Inklusi Sosial dalam Infrastruktur – Kemitraan Indonesia Australia untuk Infrastruktur), program yang dilaksanakan merupakan salah satu upaya untuk menciptakan infrastruktur yang inklusif.
“Dengan meningkatkan partisipasi perempuan dan penyandang disabilitas dalam perencanaan, perancangan, implementasi dan monitoring pembangunan infrastruktur di Banyuwangi,” ujar Umar.
Dia menuturkan sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) yang ada acara Dialog Publik Perlindungan Mata Air diikuti oleh 52 peserta yang berasal organisasi penyandang disabilitas, dinas/ instansi pemerintah serta lembaga dan stakeholder terkait yang lain.