Banyuwangi, seblang.com – Setelah sukses menggelar pesta demokrasi lima tahunan beberapa bulan yang lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai melakukan persiapan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Indonesia untuk memilih pasangan Gubernur-wakil gubernur, Walikota-wakil walikota dan Bupati –wakil bupati rencananya akan dimulai pada bulan April mendatang.
Menurut Ketua KPU Banyuwangi, Dwi Anggreini Rahman, untuk tahapan pilkada KPU Banyuwangi saat ini masih melakukan persiapan, salah satunya pembentukan badan adhock atau penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan.
Lebih lanjut dia mengungkapkan KPU Banyuwangi sejauh ini belum mengambil keputusan apakah penyelenggara di tingkat kecamatan dan desa/kelurahan bisa langsung diperpanjang, asesment atau harus dilakukan perekrutan ulang.
“Kita belum menetapkan itu , bisa diperpanjang, asesment atau harus dilakukan perekrutan baru belum diputuskan,” ujar Dwi Anggreini
Untuk diketahui, pemilihan kepala daerah atau pilkada serentak berdasarkan jadwal akan dilaksanakan pada bulan November tahun 2024. Sejauh ini beberapa nama calon bupati Banyuwangi yang digadang gadang akan bertarung pada pilkada mulai bermunculan.
Nama-nama bakal calon bupati yang sudah muncul di media sosial antara lain; Ahmad MuniB Syafaat (Gus Munib) asal PKB, Sumail Abdullah (Anggota DPR RI asal Partai Gerindra), Ratna Ani Lestari (bupati Banyuwangi periode 2005-2010) dan Yusuf Widyatmoko (Wakil Bupati Banyuwangi periode 2010-2015 dan 2015-2020) serta Ipuk Fiestiandani (Petahana) yang masih-masih belum memberikan ketegasan untuk mencalonkan lagi.
