Selanjutnya Amir menghimbau kepada warga masyarakat utamanya para pengusaha makanan dan minuman untuk menghindari penggunaan bahan tambahan berbahaya.
“Untuk pemanis dan pewarna makanan minuman dianjurkan untuk menggunakan bahan yang ada izin BPOM. Jangan menggunakan bahan diluar itu, yang biasa digunakan untuk pewarna kayu dan kain,” tambah Amir.
Selain itu dia juga menghimbau agar para pelaku usaha supaya selalu menjaga kebersihan dan hygienitas dalam melakukan penanganan pengelohan makanan minuman yang dijajakan.
“Diharapkan menggunakan sarung tangan plastik celemek dan menyediakan tempat cuci tangan dengan air yang mengalir bagi pengunjung yang makan ditempat jualan mereka,” pungkas Amir.