Banyuwangi, seblang.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK), Muhadjir Effendy, melakukan kunjungan kerja ke Desa Sukojati, Blimbingsari, Banyuwangi, pada Jumat (08/03/2024).
Didampingi Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, serta jajaran dan Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Banyuwangi, Eneng Siti Hasanah, Menko PMK meninjau penyaluran bantuan cadangan pangan dan salurkan santunan BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris.
Menurut Muhajir, pemerintah bertekad untuk memastikan bantuan tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan guna menurunkan jumlah kemiskinan ekstrim di Indonesia. Khususnya di Banyuwangi, yang mana telah berhasil menurunkan angka kemiskinan secara signifikan.
“Kita ingin mereka yang betul-betul harus mendapatkan bantuan, harus kita bantu. Tetapi yang usianya masih seger, yang masih bisa bekerja, ya harus didorong, harus bisa cari rezeki,” ujar Muhadjir Effendy.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Menko PMK juga memberikan santunan simbolis kepada ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan. Muhajir pun menekankan pentingnya BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja, baik pekerja formal maupun pekerja informal.
Dijelaskan oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Banyuwangi, Eneng Siti Hasanah, bahwa BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk memberikan perlindungan sosial dan menyejahterakan seluruh pekerja beserta keluarga. “Pekerja sudah tidak perlu cemas lagi dalam bekerja, karena sudah ada perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Eneng.
Sementara itu, Bupati Ipuk menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Menko PMK dan berharap agar beliau dapat meluangkan waktu untuk berwisata di Banyuwangi, khususnya menikmati wisata kuliner khas daerah tersebut.
