Kota Blitar, seblang.com – Walikota Blitar, Santoso, secara simbolis menyerahkan bantuan pangan tahap II dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) Republik Indonesia (RI) kepada keluarga rawan stunting. Acara berlangsung di Aula Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, pada Senin (06/11/2023). Penyerahan bantuan disaksikan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Blitar, Camat Sananwetan, dan perwakilan dari Pos Indonesia sebagai pos penyalur.
“Saya bersyukur, bantuan dari Bapanas untuk penambahan gizi melalui PT Pos Indonesia berupa 1 ekor ayam dan 10 butir telur, akhirnya dapat didistribusikan kepada keluarga rawan stunting di Kota Blitar,” ujar Santoso kepada awak media setelah menyalurkan bantuan.
Walikota Santoso menambahkan bahwa pemberian bantuan ini adalah wujud kepedulian dari pemerintah pusat melalui Bapanas kepada seluruh warga Indonesia. Tujuannya adalah untuk mendukung kebutuhan gizi anak-anak yang masih kecil.
“Presiden sedang memberikan perhatian penuh kepada warga yang terkena dampak stunting, baik secara fisik maupun mental,” ungkapnya.
Santoso menekankan pentingnya masyarakat Kota Blitar memperhatikan kebutuhan gizi anak-anak mereka agar tumbuh menjadi individu yang sehat dan cerdas.
“Kami berharap bantuan ini segera didistribusikan kepada masyarakat Kota Blitar dan memberikan manfaat yang dirasakan. Dengan penambahan asupan gizi ini, harapannya rawan stunting di Kota Blitar dapat berkurang,” katanya.
Sebagai informasi, jumlah penerima bantuan rawan stunting dari Badan Pangan Nasional di Kota Blitar adalah 1338 orang, tersebar di 3 kecamatan dan 21 kelurahan. (adv/kmf/dip)
