Surabaya, seblang.com – Hari pertama bertugas sebagai Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs Imam Sugianto, didampingi Pejabat Utama Polda Jatim, melakukan lawatan mengunjungi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ke Gedung Negara Grahadi Selasa (31/10/2023).
Kunjungan ini merupakan yang pertama setelah Irjen Pol Imam secara resmi menjadi Kapolda Jawa Timur pada Senin (30/10).
Gubernur Khofifah menyambut Kapolda dengan ucapan selamat bertugas dan menyatakan kesiapan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) untuk bersinergi dalam berbagai program strategis.
Khofifah juga menjelaskan upaya Pemprov Jatim untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 dengan menanam mangrove di berbagai lokasi di Jawa Timur. Hari tersebut diadakan Festival Mangrove di Romokalisari sebagai bagian dari upaya menciptakan NZE 2060 dan memberikan oksigen bagi bumi.
Saat ini, Jawa Timur memiliki kawasan mangrove seluas 27.221 hektare, mencakup 48-50% kawasan mangrove di Pulau Jawa, yang merupakan yang terluas di antara provinsi lainnya di Pulau Jawa dan Bali.
Selain penanaman mangrove, Khofifah juga menyoroti hilirisasi produk dari mangrove yang sudah banyak dikembangkan oleh para petani dan masyarakat sekitar kawasan mangrove. Produk seperti batik, sirup, dan tepung dari mangrove telah dikembangkan dan bahkan menjadi souvenir untuk Presidensi G20.
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyambut ajakan Gubernur Khofifah dengan baik. Dia berjanji untuk mendukung program penanaman mangrove dan kerjasama dalam berbagai program yang dapat diselaraskan antara Polda Jatim dan Pemprov Jatim.
“Kami akan mencari titik yang memungkinkan untuk bersama-sama mengadakan Festival Mangrove dan penanaman mangrove. Ini juga bisa menjadi bagian dari peringatan HUT Brimob,” ujarnya.
Kapolda juga menegaskan keterbukaan Polda Jatim untuk kerjasama dan program yang dapat disinkronkan dengan Pemprov Jatim. Ia menegaskan kesiapannya untuk memulai tugas sebagai Kapolda Jawa Timur secara resmi.
Lawatan Kapolda Jatim ke Gedung Negara Grahadi ini menjadi awal dari sinergi antara kepolisian dan pemerintah provinsi dalam mendukung program-program strategis untuk Jawa Timur./////
