Banyuwangi, seblang.com – Sebagai tindaklanjut pelaksanaan kegiatan Silaturahmi Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur Bersama Kepala Desa di Kabupaten Banyuwangi beberapa waktu lalu DPD Partai NasDem Banyuwangi berkomitmen akan mengawal aspirasi Kades di Bumi Blambangan.
“Kami tegaskan komitmen untuk terus mengawal aspirasi teman-teman kades,” jelas Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi Karima Syaiful, Jumat (27/5/2022).
Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk pengabdian kader partai besutan Surya Paloh kepada masyarakat, sekaligus bentuk nyata dukungan dan peran aktif dalam suksesi visi pembangunan Presiden RI Jokowi.
Acara Silaturahmi dan tatap muka dengan Sri Sajekti Sudjunadi yang akrab disapa Bunda Jeanette, tersebut dihadiri puluhan perwakilan kades, antara lain; Anton Sujarwo, Ketua Asosiasi Kepala Desa Kabupaten Banyuwangi (Askab), Ahmad Murai, Ketua Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Banyuwangi dan Ketua Asosiasi BPD Kabupaten Banyuwangi, Rudi Hartono Latif.
Selain itu hadir juga lima orang anggota Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi, bersaa dengan, Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, beserta jajaran. Sedang Bunda Jeanette Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur didampingi perwakilan kepengurusan.
Dalam acara silaturahmi dengan jajaran pengurus DPD Partai Nasdem Provinsi Jatim dan kabupaten Banyuwang, Ketua Askab dan Ketua Pabdesi Banyuwangi, kompak menyampaikan keluhan terkait keterbatasan SDM dan anggaran yang menjadi permasalahan di desa.
Sementara, hingga saat ini desa belum memiliki saluran untuk penyampaian aspirasi. Yang ada, desa masih sebatas menjadi komoditas penjaringan suara masa kampanye. Dan begitu usai pencoblosan, desa terkesan dicampakan begitu saja.
Mereka mencontohkan, program peningkatan SDM yang dimaksud oleh para Kades meliputi pelatihan teknis penyelenggaraan pemerintahan desa. Pelatihan Citizen Jurnalism, guna mengasah kemampuan personal branding dan lainnya. Termasuk aksi pelibatan pemerintah desa setiap kegiatan Reses.
Selanjutnya terkait alokasi anggaran untuk pemerintah desa, para kades se Kabupaten Banyuwangi, berharap ada peningkatan Alokasi Dana Desa (ADD) sampai dengan 25 persen. Selain itu perlu adanya anggaran Bantuan Keuangan Khusus untuk seluruh desa yang dilaksanakan secara padat karya tunai, dan dana operasional Kades.
Sesuai arahan Bunda Jeanette, Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, langsung mengintruksikan kepada anggota Fraksi untuk mengawal aspirasi para Kades.
“Saya perintahkan kepada Fraksi NasDem guna memastikan peningkatan ADD sebesar 25 persen, masuk dalam KUA PPAS dan RAPBD Kabupaten Banyuwangi tahun 2023. Jika itu tidak masuk, Fraksi tidak usah ikut dalam pembahasan hingga pengesahan,” tegas Supriyadi.
“Jika ada anggota Fraksi yang tidak mentaati instruksi ini, akan kita memberikan sanksi tegas berupa Pergantian Antar Waktu (PAW),” imbuhnya.
Permintaan dan perintah tegas juga disampaikan Alumni Fakultas Pertania Universitas Jember terkait pelaksanaan program kegiatan Reses anggota dewan agar melibatkan pemerintah desa secara aktif.///