Banyuwangi, seblang.com – Masjid Besar KH Ahmad Dahlan sebagai Pusat Dakwah Muhammadiyah. Pagi ini 13/04/2022 mendapat teror dari orang yang berinisial AAA yang memasuki kawasan gedung persyarikatan tersebut sembari membawa pisau.
Orang tersebut menurut satpam masjid Ahmad Dahlan melalui penjelasan Kapolsek Kota Banyuwangi AKP Kusmin diketahui memasuki area masjid sebelum salat subuh dengan gelagat yang cukup mencurigakan.
“Jadi AAA ini sudah ada sebelum subuh, dan sempat sujud di parkiran masjid dan lantas masuk ke masjid sempat sujud sambil berdoa untuk dugaan sementara diduga mengunakan obat dan pasal yang dikenakan bila kondisi normal yakni UU Darurat karena membawa pisau,” ujar AKP Kusmin.
Satpam yang bertugas saat itu mencoba terus memantau aktifitas AAA melalui CCTV yang tersebar di kawasan masjid. Dan orang tersebut sempat masuk ke area dalam masjid yang saat terdapat jamaah salat subuh.
Namun, melihat orang tersebut memasuki masjid sambil membawa sebilah pisau pihak keamanan masjid berusaha berkomunikasi dan mengamankan orang tersebut, saat diinterogasi orang tersebut mengaku akan tobat dan ingin menemui salah satu ustad bernama Herman.
Saat dikonfirmasi Herman mengakui pernah mengobrol dengan pelaku namun tidak begitu mengenal pelaku karena mengobrol secara singkat.
” Iya, pernah ngobrol saja singkat. Karena saya sering imam disini mungkin yang bersangkutan mengenali saya,” ujarnya.
Lebih jauh untuk pelaku saat ini diamankan di Mapolsek Kota Banyuwangi guna penyelidikan lebih lanjut melihat ada beberapa kejadian teror yang menimpa persyarikatan Muhammadiyah Banyuwangi.//
