Santainya Mas Yusuf-Gus Riza Nikmati Mie Kuah Nyemek

by -358 Views
Mas Yusuf-Gus Riza sedang menunggu pesanan Mie Godhog Kuah Nyemek di timur Stadion Diponegoro Banyuwang
Girl in a jacket

Banyuwangi, seblang.com – Disela-sela padatnya jadwal silaturahmi menghadiri berbagai undangan dan sosialisasi program, pasangan calon (Paslon) bupati-wakil bupati Banyuwangi nomor urut 1 H. Yusuf Widyatmoko- KH Muhammad Riza Azizy (Mas Yusuf-Riza) meluangkan waktu untuk menikmati makanan dan minuman di pedagang kaki lima (PKL) yang ada di Banyuwangi.

Seperti yang dilakukan beberapa waktu lalu Mas Yusuf-Gus Riza bersama dengan rombongan tim pemenangannya termasuk pengawal pribadi (Walpri) dari aparat kepolisian Banyuwangi begitu menikmati Mie Godhog Kuah Nyemek di PKL timur Stadion Diponegoro Banyuwangi.

iklan aston

Kebetulan keduanya memiliki kesukaan yang sama yakni mie nyemek (meminjam istilah Gus Riza). Sambil menunggu penjual memasak dan menyiapkan mie dan teh tawar pesanan,  Mas Yusuf-Gus Riza bersama rombongan  terlihat akrab dengan pembeli lain yang sedang antre.

Pada malam tersebut keduanya yang tampak lelah namun begitu menikmati suasana malam dan sajian musik dua kelompok pengamen jalanan  yang membawakan lagu Banyuwangian dan shalawat Nabi Muhammad SAW.

Setelah mie nyemek sepiring kerupuk dan segelas teh tawar panas tersaji di meja Mas Yusuf-Gus Riza tanpa canggung menikmati makanan yang disajikan PKL di pinggir jalan tersebut. Bersama rombongan tampak yakin makanan dan minuman yang dijajakan aman sehat dan nyaman serta memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan karena sudah  sering mendapatkan pembinaan dari pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi.

Menurut H Rudi Santoso, salah seorang tim pemenangan, mengungkapkan sebagai paslon cabup-cawabup yang berasal dari masyarakat bawah (Wong Cilik) dan kalangan pesantren Mas Yusuf-Gus Riza bersama rombongan biasa makan malam di warung rakyat dan warung PKL yang banyak terdapat di wilayah Banyuwangi.

”Istilah anak milenial sekarang keduanya sosok yang tidak canggung makan di warung pinggir jalan dan tidak tabu untuk menikmati sajian makanan kelas di restoran dan hotel berbintang,” jelas H Rudi.

Wartawan : Nurhadi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.