Foto : Suasana diskusi Sport Industry bersama Kemenpora RI
Banyuwangi, seblang.com – Sport Industry atau Industri olahraga dewasa ini telah menjadi sumber pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan terutama melalui penyelenggaraan event – event olahraga yang bersifat nasional maupun internasional.
Mengingat Banyuwangi telah menjelma menjadi sebuah daerah yang maju di industri pariwisata, sehingga dinilai perlu untuk mengembangkan industri olahraga atau sport industry secara maksimal.
Hal tersebut bertujuan guna mengantisipasi adanya kejenuhan dalam sektor pariwisata suatu saat nanti. Sehingga industri olahraga nantinya mampu menjadi bagian penting untuk berperan menumbuhkan kembali ekonomi masyarakat.
Menurut Sandy Suwardi Hasan, Assisten Deputi (Assdep) Industri dan Promosi Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia, hal tersebut akan menjadi gairah baru di Banyuwangi baik masyarakat yang ada di kota maupun yang ada di perdesaan.
“Saya berharap akan muncul orang orang hebat para atlit hebat apakah itu bola sepeda maupun basket bola voli yang lahir dan besar Banyuwangi dan besar harapannya kota ujung timur Pulau Jawa akan menjadi bagian pilihan dari industri olahraga yang bisa berkembang di Indonesia,”jelas Sandy.
Dia menuturkan kebetulan Banyuwangi menjadi salah satu kabupaten yang akan menggelar pilkada serentak. Seyogyanya salah satu dari program yang harus ditawarkan oleh bupati Banyuwangi mendatang adalah bagaimana membuat masyarakat Banyuwangi berbudaya olahraga dan mengembangkan industri olahraga di Banyuwangi.
” Kalau kemudian tidak maka akan ada fase jenuh tentang dunia tourism, kemudian Banyuwangi menjadi mundur lagi. Nah hari ini branding bagus dialihkan saja energinya dari murni tourism ke arah sport baik itu sport entertainment maupun sport industry,”papar Sandy.
Sementara Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengungkapkan Banyuwangi sudah mengerjakan meskipun belum maksimal sehingga tinggal menambah.
” Tentu pengalaman memanage sport tourism yang dilakukan selama ini bisa menjadi modal untuk disinergikan dengan ide dan pandangan temen temen dari Jakarta termasuk Kemenpora,”ujarnya.(nur)