Lumajang, seblang.com – Dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H / 2021 M, Polres Lumajang menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Ketupat Semeru 2021 bersama jajaran di ruang eksekutif Polres Lumajang, Selasa (4/5) malam.
Kegiatan Latihan Pra Operasi Ketupat Semeru ini dipimpin langsung Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K. M.Si didampingi Wakapolres Kompol Kristiyan B. Martino, S.H., S.I.K, M.M, dan Kabagops Polres Lumajang AKP Saiful Alam, S.H., M.H.
Hadir dalam Latpraops ini seluruh personel yang terlibat Operasi Ketupat Semeru 2021, baik pejabat posko, kasatgas dan anggota.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Lumajang memberikan penekanan terhadap cara bertindak dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2021.
“Operasi Ketupat Semeru kali ini berbeda dengan sebelumnya. Dibutuhkan cara khusus dalam bertindak, khususnya dalam penegakan disiplin protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” jelas Kapolres Lumajang dalam arahannya.
AKBP Eka Yekti juga menyampaikan beberapa hal kepada personel peserta Latpraops untuk dipedomani dan dilaksanakan dalam kegiatan operasi.
“Malam hari ini kita rapat diskusi penyamaan persepsi terkait kegiatan pengamanan hari raya Idul Fitri 1442 H di Lumajang, kita harus satu persepsi, pejabat operasi harus mengerti tugas dan tanggung jawabnya dalam menjalankan dinamika operasi selama 14 hari,” tutur Kapolres Lumajang
Kapolres AKBP Eka Yekti menekankan terkait keberadaan Pospam selama 14 hari ini diharapkan Pamatwil, Kapospam, Padal harus kompak, solid dalam mengendalikan kegiatan personel yang bukan hanya anggota Polri, namun juga ada instansi lain, sehingga dapat mendukung dalam pelaksanaan tugas.
“Tujuannya satu, kegiatan berjalan lancar, sasaran operasi dapat tercapai,” Tegas AKBP Eka Yekti.
Kapolres Lumajang juga menyinggung soal kedisiplinan anggota sangat penting dalam pelaksanaan tugas selama operasi berlangsung.
“Cek betul keberadaan anggota, jika ada yang sakit agar segera digantikan yang sehat dan siap dalam melaksanaan tugas,” tambah AKBP Eka Yekti.
Komunikasi yang baik selama operasi berlangsung sangat dibutuhkan untuk tercapainya tujuan Operasi Ketupat Semeru 2021, Kapolres Lumajang menekankan seluruh personel operasi agar tergabung dalam WA group untuk memudahkan.
Sementara itu, Kabagops Polres Lumajang, AKP Saiful Alam selaku Karendalops pelaksanaan Ops Ketupat Semeru 2021 menyampaikan paparan terkait penjabaran tugas dan tanggungjawab masing masing pejabat operasi, dan Satgas Ops Ketupat Semeru 2021.
“Saya harapkan seluruh personel memahami tugas dan tanggungjawabnya untuk suksesnya pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2021,” katanya.
Sedangkan Kasat Lantas Polres Lumajang, AKP Bayu Halim Nugroho menyampaikan terkait cara bertindak personel pada pos penyekatan di Pos penyekatan jembatan timbang Klakah, pos penyekatan di pronojiwo dan pos pengamanan QR Sabhara di depan pasar baru Lumajang.
“Berdasarkan cara bertindak yang sudah kita sepakati agar seluruh personel di pos laksanakan betul tugas masing masing sesuai tanggung jawabnya terkait penyekatan mudik Lebaran 2021 di pos perbatasan Malang dan Peobolinggo,” kata AKP Bayu.
Wakapolres Lumajang juga memberikan penekanan terkait pelaksanaan tugas personel dalam kegiatan penyekatan mudik Lebaran 2021.
“Pamatwil, Kapospam agar segera turun ke lokasi penyekatan pada jam J diberlakukannya Ops Ketupat Semeru 2021, lakukan anev setiap hari terhadap CB yang dilakukan sehingga tidak menimbulkan masalah dan efektif untuk dilaksanakan.” kata Kompol Kristiyan.
Kompol Kristiyan juga menyampaikan agar personel di pos pengamanan bersama TNI dan instansi terkait untuk selalu mengecek segala sesuatu yang dapat menimbulkan kerumunan massa, seperti di Mall, pasar, tempat wisata, tempat pemakaman (ziarah), tempat ibadah serta tetap melaksanakan kordinasi pada pengelola untuk mematuhi Protokol Kesehatan demi Pencegahan Covid-19.
Wakapolres Lumajang juga menambahkan, penekanan terkait penerapan Protokol kesehatan di setiap pos penyekatan dan pengamanan. Pada setiap pos harus terdapat APD, masker, Handsanitizer, dan disinfektan serta kelengkapan pribadi seperti jas hujan, senter dll.
“Bukan hanya masyarakat yang kita minta patuh, petugas di pos juga harus mematuhi protokol kesehatan,” tegasnya.
Selain itu ditekankan pula kepada para peserta Latpraops untuk mengantisipasi akan gangguan kamtibmas seperti tindakan teroris dan gangguan kriminalitas lain.
Untuk mengantisipasi hal tersebut Polres Lumajang akan meningkatkan patroli harkamtibmas,meningkatkan sinergitas dengan TNI dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, SKD serta instansi terkait lainnya.(fuad)
