Madiun, seblang.com – Difasilitasi oleh Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan, Bank BNI Cabang Pembantu Caruban Salurkan dana KUR sebesar Rp 800 juta kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Pandan Arum Desa Klino Kecamatan Sekar Kabupaten Bojonegoro. Dana KUR tersebut untuk 16 orang dengan pinjaman masing-masing mendapatkan Rp.50 juta. Giat pencairan dana dilaksanakan di Balai Desa Klino Kecamatan Sekar Kabupaten Bojonegoro, Rabu (5/5).
Hadir menyaksikan pencairan tersebut Administratur KPH Saradan yang diwakili oleh Kepala Sub Seksi (KSS) Komunikasi Perusahaan KPH Saradan Widoyo, Kepala Desa Klino Dwi Nurjayanti, Pimpinan Kantor BNI Cabang Pembantu Caruban Efendi, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Desa Klino Agus Hanhariyanto, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Klino Wahyudi, dan Ketua LMDH Pandan Arum Yono dan Tim Pendamping Masyarakat (TPM) Jumanto.
Administratur KPH Saradan Bambang Cahyo Purnomo yang diwakili Widoyo mengungkapkan bahwa Perhutani siap mendukung dan memfasilitasi LMDH untuk mendapatkan pinjaman lunak dari BNI untuk pengembangan budidaya porang.
“Pinjaman untuk 16 Nasabah masing-masing akan menerima sebesar Rp. 50 juta per orang. Dengan bunga 0,5 % dengan harapan agar LMDH mampu mengembangkan usahanya untuk membeli benih porang, pupuk dan biaya perawatan sehingga bisa menambah penghasilan petani hutan yang tergabung dalam LMDH Pandan Arum,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Klino Dwi Nurjayanti menyampaikan hal senada kepada masyarakat penerima, dana pinjaman KUR dari BNI ini bisa dimanfaatkan untuk usaha pengembangan tanaman porang.
“Saya berharap agar uang pinjaman KUR dari BNI ini digunakan sebagai modal untuk pengembangan budidaya tanaman porang mumpung bibit porang sekarang murah, harapannya dengan menanam porang masyarakat Desa Klino bisa meningkatkan kesejahteraannya,” jelas Dwi.
Sementara itu, ketua LMDH Pandan Arum Yono menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perhutani yang telah memfasilitasi dan membantu LMDH untuk mendapatkan kredit KUR dari BNI.
“Rencananya pinjaman dana tersebut akan dibelikan bibit porang, pupuk, obat-obatan dan untuk biaya perawatan mengembangkan agroforestry di hutan lindung wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Klino,” tuturnya singkat.
Wartawan Anwar Wahyudi
