Kericuhan Warnai Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2024 di Banyuwangi

by -988 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

“Bahasa-bahasa seperti itu tolong jangan dikeluarkan. Bahasa seperti itu bahasa provokatif, tidak selayaknya diucapkan oleh komisioner,” ucap saksi dari Partai Gerindra, Amrullah, menanggapi pernyataan Komisioner KPU yang dinilai provokatif.

Kesulitan lain muncul dari perbedaan angka dalam penghitungan suara dari berbagai pihak. Perdebatan pun memanjang, hingga akhirnya KPU Banyuwangi memutuskan menunda pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2024 untuk Kecamatan Rogojampi.

“Sudah keluar saya izin dulu capek, enggak selesai-selesai,” kata saksi dari Partai Kebangkitan Nusantara, mengekspresikan kekecewaannya.

Sementara itu, jadwal rekapitulasi terakhir untuk dua dapil, yakni dapil 2 dan dapil 1, yang seharusnya dilakukan pada Jumat (1/3/2024), kini masih menunggu kelanjutannya. Dapil 2 mencakup Kecamatan Srono, Rogojampi, dan Blimbingsari, sementara dapil 1 mencakup Kecamatan Kabat, Glagah, dan Banyuwangi.

iklan warung gazebo