Banyuwangi, seblang.com – Identitas wanita gantung diri tanpa identitas di ruang dekat jendela rumah kosong di Dusun Kepatihan, Desa Cluring, Kecamatan Cluring, Minggu (21/01/2024) sekitar Pukul 09.50 WIB, akhirnya terkuak.
Kapolsek Cluring AKP. Abd Rohman mengatakan, korban adalah Suprihatin (45), warga Dusun Ngadirejo, Desa Bulurejo, Kecamatan Purwoharjo. Identitas korban ini bisa diketahui setelah pihak keluarga korban datang ke ruang jenazah RSUD Blambangan.
Ketangan dari pihak keluarganya, korban memilik riwayat depresi dan juga penyakit asam lambung. Setelah memastikan korban adalah bagian dari keluarganya, Jenazah korban Minggu (21/01/2024) sekitar Pukul 23.00 WIB dilakukan penyerahan ke pihak keluarga korban.
Tak lama kemudian, jenazah korban dibawa pulang oleh Joko Winarno (53), suami korban warga Dusun Ngadirejo, Desa Bulurejo, Kecamatan Purwoharjo, untuk di bawa ke rumah duka dan dikebumikan.
Dari kematian korban menurut Kapolsek Cluring, pihak keluarganya tidak menuntut dan menerima peristiwa itu sebagai takdir korban. Pernyataan itu juga dituangkan pihak keluarga korban di sebuah surat pernyataan bermaterai.
“Identitas korban sudah diketahui. Sudah kami serahkan ke pihak keluaraganya. Dari kematian korban, pihak keluarga tidak menuntut,” terang Kapolsek Cluring AKP. Abd Rohman, Senin (22/01/2024).
Diberitakan sebelumnya, Minggu (21/01/2024) sekitar Pukul 09.50 WIB, korban ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah kosong, Rt 05, Rw 04, Dusun Kepatihan, Kecamatan Cluring.
Kondisi korban pertamakali diketahui saksi Slamet (29) warga Desa Sukonatar, Kecamatan Srono, dan Aditya (24) warga Desa Temurejo, Kecamatan Purwoharjo, yang saat itu hendak memanen buah naga di dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Saat menuju kebun buah naga, kedua saksi ini melihat korban di balik jendela rumah kosong itu dalam kondisi tewas gantung diri. Karena penasaran, kemudian kedua saksi ini melihat korban dan seketika itu langsung meginformasikan ke Ketua RW Dusun Kepatihan, sekaligus melaporkannya ke Mapolsek Cluring.
Saat dilakukan evakuasi dan olah TKP, polisi menemukan batang bukti sebuah kontak motor, sandal japit warna kuning, uang Rp. 20 ribu, dan tali karmantel warna hitam putih sepanjang kurang lebih 5 meter.
Tali itu diduga digunakan korban untuk gantung diri di kayu atap rumah kosong tersebut. Di TKP saat itu petugas tidak menemukan identitas korban, sementara warga sekitar lokasi tidak mengenali korban.//////