Mojokerto, Seblang.com – DPC Partai Gerinda Kabupaten Mojokerto secara tegas dan meyakinkan menarik dukungan terhadap bakal calon bupati lain, yang sempat dilontarkan saat acara pengukuhan pengurus DPC Gerinda Kabupaten Mojokerto di Petilasan Siti Inggil, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, (7/8/2022),
Hal itu disampaikan qoleh Hidayat Ketua DPC Partai Gerinda bersama 20 pengurus lainnya, saat bersilaturrahim kepada Prof Dr KH Asep Syaifudin Chalim di RM Den Bei Pungging.
Langkah ini diambil dengan tepat oleh DPC Partai Gerinda Kabupaten Mojokerto, karena adanya kegaduhan maupun keresahan di sebagian besar masyarakat, bahwa Gerinda akan mendukung calon lain di Pilbup 2024. Sebagai besar masyarakat Kabupaten Mojokerto, justru mengharapkan Gerinda Mendukung Gus Barra di Pilbup 2024, seperti partai partai lainnya.
Hidayat beserta 20 pengurus DPC Gerinda Kabupaten Mojokerto, sangat berterima kasih kepada Prof Dr KH Asep Syaifudin Chalim MA atau Kiai Asep, atas waktu yang diberikan pengurus Gerinda Kabupaten Mojokerto, bersilaturrahimi kepada Kiai Asep.
Kedatangannya pengurus Gerinda di RM Den Bei Pungging milik Kiai Asep untuk memberikan klarifikasi mengenai berita berita yang beredar beberapa hari yang lalu, mengenai Partai Gerinda akan mendukung calon lain di Pilbup Mojokerto 2024 nanti. Selain itu, dia dan pengurus Partai Gerinda lainnya juga minta nasehat atau pituah pituah dari Kiai Asep.
Karena ada keperluan di Probolinggo, Anwar Sadad Ketua DPW Gerinda Jawa Timur menitipkan salam kepada Bapak Kiai. Anwar Sadad mengingatkan maupun menghimbau kepada DPC Gerinda Kabupaten Mojokerto untuk selalu dekat dan menjalin hubungan dan komunikasi yang baik kepada Kiai Asep, Tidak boleh jauh jauh dengan Bapak Kiai, Harus sangat dekat dengan Bapak Kiai Asep dan Gus Barra.
Selanjutnya, Hidayat meminta kepada Bapak Kiai Asep, bahwa Hidayat akan dalam waktu dekat akan menggelar Rakercab di Amanatul Ummah Pacet.
“Keputusan, Gerinda Kabupaten Mojokerto siap mendukung dan memenangkan Gus Barra sebagai Bakal Calon Pilbup 2024 itu, sudah sangat bulat.
Kami, kalau berpisah dengan calon lain di Pilbup 2024, tidak ada dampak sama sekali. Tetapi, kalau Gerinda berpisah dengan Bapak Kiai Asep dan Gus Barra, akan berdampak tidak menguntungkan buat Partai Gerinda di Pemilu, Pilkada atau Pilbup 2024. Untuk itu, Dengan tegas bahwa DPC Gerinda Kabupaten Mojokerto siap proaktif dalam mendukung atau memenangkan Gus Barra di Pilbup 2024.
Setelah silaturrahim dengan Bapak Kiai Asep ini, saya siap dipanggil beliau kapan saja. Kami segera menggelar Rakercab di Amanatul Ummah milik Bapak Kiai Asep,” tegas Hidayat yang disambut tepuk tangan gemuruh dari 20 pengurus DPC Partai Gerinda Kabupaten Mojokerto. Malam (9/8/2022).
Menurut Hidayat, menjelang pengukuhan di Siti Inggil, sampai Anwar Sadad Ketua DPW Gerinda dilokasi, tidak ada pembicaraan soal Pilkada, tidak ada pembicaraan soal bupati.
Tetapi dia memahani, bahwa para wartawan yang dilokasi itu mengerti, kalau Ikfina dan Gus Barra sudah tidak sejalan lagi, sehingga ketidakhadiran Gus Barra itu, menjadi bahan Konferensi Pers. Prinsipnya adalah, Gerinda harus fokus pada Pileg, soal Pilkada 2024, Anwar Sadad telah memberikan mandad kepada DPC.
Karena Anwar Sadad merasa, tidak tahu situasi di Kabupaten Mojokerto itu seperti apa. DPC Gerinda diberi wewenang memutuskan yang terbaik, artinya DPC Gerinda diberi kepercayaan dari Anwar Sadad untuk mengatur Pilkada Pilbup Mojokerto 2024, supaya dekat dan tawadhu’ dan samikna, watokna dengan Kiai asep dan Gus Barra.
Sedangkan, Kiai Asep sebagai tuan rumah atas kedatangan 20 pengurus DPC Gerinda Kabupaten Mojokerto menyampaikan, Kiai Asep sangat bersyukur dengan kedatangan pengurus Gerinda yang di pimpin oleh Hidayat.
Dalam berpolitik adalah sebuah kemuliaan, sebetulnya jika ditinjau memberikan kiprah untuk kebaikan bersama apalagi untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan, yaitu terwujudnya kesejahteraan.
Kiai Asep menyambut dengan baik, Gerinda akan mengusung Gus Barra di Pibup 2024. Sehingga, guna kemuliaan dan kaum muslimin kemuliaan dan kejayaan seluruh bangsa Indonesia.
Di samping untuk keberhasilan cita-cita kemerdekaan yaitu terwujudnya kesejahteraan, misinya melaksanakan sistem, Pertama yang secara tepat dan bertanggung jawab kemudian, tujuan dalam pembentukan menjadi ulama besar yang akan bisa menerangi dunia dan utamanya Indonesia.
Kedua untuk menjadi para pemimpin dunia dan pemimpin bangsa Indonesia, yang akan senantiasa mengupayakan terwujudkan kesejahteraan dan tegaknya keadilan utamanya di negara Republik Indonesia.
Ketiga, menjadi para pahlawan besar yang akan bisa memberikan kontribusi maksimal terhadap terwujudnya kesejahteraan bangsa Indonesia. Keempat, untuk menjadi para profesional yang berkualitas dan bertanggung jawab. ”
” Menurut sebuah teori, bahwa tegaknya negara adil makmur , manakala ditopang oleh empat pilar pertama. Manakah para ulama dan cendekiawan yang ilmunya dijadikan referensi oleh para birokrat. Apabila ditopang oleh para birokrat yang baik, tidak baik apabila ditopang oleh para konglomerat yang lemah pada masyarakatnya. Sangat menghormat kepada gurunya. Orang miskinn berdoa untuk kebaikan bersama. Bapak dan saudara-saudara sekalian, untuk itu berada di partai politik, baiknya manakala tujuannya baik, juga mendapatkan pahala, apalagi kemudian berhasil;” ucapannya
” Alhamdulillah, Pak Hidayat dan pengurus lainnya sangat kompak, dalam mendukung Gus Barra. Kami juga akan memberikan dukungan penuh kepada program program DPC Gerinda,” ungkap Kiai Aep (ris)
Teks kompak : nampak, Pengurus DPC Gerinda Kab Mojokerto sangat tegas mendukung Gus Barra
