Banyuwangi, seblang.com – Terobosan dalam peningkatan usaha melalui penanaman buah markisa yang dilakukan Ketua Kelompok Tani (Poktan) Randu Agung, Dusun Krajan Desa Tambong, Kecamatan Kabat untuk  meningkatkan perekonomian masyarakat patut diapresiasi.
Dengan memanfaatkan lahan kebun yang saat ini ditanami buah markisa dan sejumlah tanaman rempah seperti jahe merah dan kapulogo berharap ke depan bisa mengedukasi anggotanya serta masyarakat setempat.
Diungkapkan Ketua Poktan Randu Agung, Mahrus saat ditemui mengatakan, rintisan tanaman buah ini berharap ke depan akan bisa bermanfaat bagi masyarakat terutamanya bisa meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan.
“Saat ini ada sebanyak 200 polybag bibit unggul jahe merah organik yang sudah tertanam dikebun. Begitupula puluhan tanaman markisa dan bibit kapulogo ditanam. Nantinya, penanaman ini akan terus dikembangkan diikuti penanaman sejumlah bibit buah yang bernilai ekonomis seperti durian,” Ungkapnya.
Selain itu, sejumlah tanaman rempah jenis jahe merah organik ini bisa sebagai percontohan dan kedepannya akan dijadikan sentra pembibitan yang berkualitas.
Disisilain, diungkapkan Ketua Lembaga Konservasi LH, Edhi Prasetyo SH mengatakan, sejumlah tanaman buah dan rempah tersebut juga bisa menjadikan ketahanan pangan bagi kesejahteraan masyarakat yang sangat besar manfaatnya bagi kesehatan.
” Peluang pasar kedepan semakin besar dan kompetitif, sehingga dalam penanaman tanaman rempah atau herbal serta buah disejumlah sentra dan Agro buah mengunakan pupuk organik. Hingga saat ini terus kita kembangkan,” terangnya. //
