Warung Sego Tempong ‘Mbok Wah’ Banyuwangi Kebakaran, Aksi Heroik Para Pegawai Perempuan Selamatkan Warung dari Api

by -49 Views
Writer: Ali Sam'ani
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com — Insiden kebakaran melanda Warung Sego Tempong “Mbok Wah” yang berlokasi di Jalan Gembrung, Kelurahan Bakungan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, Selasa (10/6/2025) pagi. Api melahap sebagian dapur warung sekitar pukul 08.20 WIB. Diduga, kebakaran ini dipicu oleh kebocoran pada selang regulator kompor gas.

Namun, di balik peristiwa nahas ini, terselip kisah heroik para pegawai perempuan yang berjuang menyelamatkan warung tersebut dari amukan api.

Sariani (65), salah satu pegawai senior di warung itu, menjadi saksi sekaligus pelaku utama penyelamatan. Saat itu, ia tengah menyalakan kompor menggunakan lidi. Setelah kompor menyala, ia berusaha mematikan lidi dengan menekannya ke tanah, seperti kebiasaan yang biasa ia lakukan setiap hari. Namun, tanpa diduga, api justru menyambar tanah dan membesar.

“Begitu api menyambar, saya langsung matikan kompor-kompor yang masih nyala. Saya enggak mikir keselamatan saya, yang penting api jangan sampai nyebar,” ujar Sariani, masih dalam keadaan lemas akibat insiden tersebut.

Di tengah asap yang memenuhi dapur, lima pegawai perempuan yang berada di belakang bersama Sariani bekerja keras menaklukkan api. Mereka basahi kain seadanya, lalu bergantian menutup kobaran api. Pegawai lainnya yang berada di depan warung ikut membantu, sebagian lagi berlari keluar untuk meminta pertolongan.

Salah satu pegawai menghubungi Damkar Banyuwangi. Berdasarkan laporan dari Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan, pihaknya menerima laporan pada pukul 08.33 WIB dari Vicky Sujatmiko (35). Tim rescue segera meluncur ke lokasi pukul 08.37 WIB dan tiba pada 08.45 WIB.

“Karyawan yang berada di lokasi sempat mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. Karena panik api dikhawatirkan membesar, mereka memutuskan untuk menghubungi Damkarmat,” jelas Yoppy.

Beruntung, berkat keberanian para pegawai perempuan itu, api sudah berhasil dipadamkan sebelum tim Damkar tiba di lokasi. Meski begitu, tim tetap melakukan proses pendinginan, asesmen, serta memberikan edukasi mitigasi kebakaran kepada masyarakat sekitar.

“Edukasi ini penting agar masyarakat tahu bagaimana bertindak cepat dan tepat saat menghadapi situasi darurat kebakaran,” tambah Yoppy.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun akibat kejadian ini, dua pegawai dilaporkan mengalami syok. Sementara kerugian material ditaksir mencapai Rp1 juta.////////

iklan warung gazebo