Memasuki babak kedua, PSIS mencoba bangkit. Pergantian pemain dilakukan untuk menambah daya gedor dan kestabilan lini tengah. Hasilnya, Septian David Maulana mencetak gol pada menit ke-55 setelah kerja sama apik dengan Jonathan Cantillana. Gol ini memicu semangat anak-anak Semarang.
Tak lama berselang, giliran Cantillana yang mencetak gol dari luar kotak penalti pada menit ke-66. Skor berubah menjadi 2-4 dan sempat menumbuhkan harapan PSIS untuk mengejar ketertinggalan.
Namun, Borneo FC bermain lebih disiplin setelah dua gol balasan tersebut. Mereka menutup laga dengan gol kelima yang dicetak oleh Stefano Lilipaly di masa injury time (90+5), memanfaatkan kelengahan lini belakang PSIS yang terlalu asyik menyerang.
Dengan kemenangan ini, Borneo FC kini mengoleksi 46 poin dan naik ke peringkat enam klasemen sementara Liga 1. Sementara itu, PSIS masih berkutat di zona degradasi, tertahan di posisi ke-16 dengan 25 poin, dan menghadapi laga-laga sisa yang berat.
Susunan Pemain
PSIS Semarang: M. Ridwan; F. Setiawan, S. Ferizal, H. Alhafiz, D. Michiels; J. Cantillana, S. D. Maulana, R. Syuhada; M. S. Abdallah, J. V. F. Silva, T. Setiawan.
Borneo FC: A. Nadeo; M. Rumakiek, A. Jusuf, R. Ronaldo, S. Lilipaly; M. Peralta, B. da Silva, R. Syahputra; M. Pato, H. A. Jusuf, S. Lilipaly.
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi PSIS yang harus segera bangkit jika ingin lolos dari ancaman degradasi. Sebaliknya, kemenangan besar ini menjadi modal berharga bagi Borneo FC dalam perebutan tiket ke zona empat besar.