Banyuwangi, seblang.com – Warga Desa Parangharjo, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, punya cara unik merayakan silaturahmi Lebaran. Mereka menggelar ajang motocross bertajuk “Manol Gabah Championship 2025”, yang memperebutkan Trophy Kapolresta dan Dandim Banyuwangi serta berbagai hadiah menarik.
Ketua panitia, Dani Wahyudi, mengungkapkan bahwa ide acara ini berawal dari obrolan santai dengan para pekerja manol, yaitu buruh angkut gabah di sawah. Ia terinspirasi oleh keahlian mereka mengendarai motor dengan muatan berat, berkisar 110 hingga 135 kilogram.
“Dari situ saya mengajak mereka berdiskusi, bagaimana kalau dibuatkan event seperti motocross dengan membawa beban gabah. Ternyata mereka antusias,” ujarnya, Selasa (18/3/2025).
Selain mempererat silaturahmi, Dani menjelaskan bahwa tujuan lain dari acara ini adalah melatih keterampilan pekerja manol dalam mengendalikan motor di medan ekstrem. Karena mendapat sambutan hangat, ajang ini langsung dijadwalkan bertepatan dengan momen Lebaran.
“Setiap Lebaran banyak perantau yang mudik, jadi kami ingin menyuguhkan hiburan unik dan langka, terutama di Banyuwangi. Bisa dibilang ini event cross manol pertama kali digelar,” tambahnya.
Kejuaraan ini akan berlangsung selama dua hari, 8 – 9April 2025, di area persawahan Dusun Rejeng, Desa Parangharjo. Dani mengungkapkan bahwa penyelenggaraan event ini mendapat dukungan penuh dari Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh Joko Sukoyo, serta bantuan dari Erwin Yudianto, pemilik Seblang.com.
Selain kompetisi utama Cross Manol, acara ini juga akan dimeriahkan oleh atraksi dari komunitas trail trabas. Hingga saat ini, sudah 35 peserta terdaftar, dan jumlahnya diperkirakan terus bertambah hingga pendaftaran ditutup.
“Jika jumlah peserta membeludak, kami akan menyesuaikan dengan menambah sesi kualifikasi,” pungkas Dani.
