Jember, seblang.com – Diana Uslifatil Jannah (31) pelaku bisnis susu kurma, yang beralamatkan di Perumahan Grand Madani Cluster Blok H-12, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Jember banjir pesanan saat bulan ramadan.
Pasalnya, pesanan tersebut meningkat 100 persen dibandingkan dari hari biasanya. Karena minumannya mampu memulihkan kesegaran tubuh setelah berpuasa.
“Setiap hari biasanya saya memproduksi 50-100 botol. Kalau untuk momen bulan ramadan bisa produksi sampai 100-250 botol susu kurma,” ucap Diana saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Minggu (2/3/2025).
Usaha homemade yang digelutinya sejak tahun 2020 itu, kata Diana, menggunakan bahan-bahan alami tanpa pengawet. Diantaranya, buah kurma, air, susu, dan gula.
“Minuman susu kurma ini bertahan dua hari di suhu ruangan. kalau sudah dibuka tutupnya bertahan 12 jam, kalau ditaruh freezer bisa bertahan 14 hari,” ujarnya.
Selain itu, Diana menjelaskan manfaat mengkonsumsi susu kurma sangat banyak.
“Terutama minuman ini bisa memperlancar produksi ASI, menjaga kesehatan jantung, melancarkan pencernaan, baik dikonsumsi untuk ibu hamil. Meningkatkan imun pasca pemulihan sakit, dan lain-lainnya,” paparnya.
Ditanya soal harga, berapa per botol susu kurma yang dijualnya?. “Harganya murah Rp 10 ribu, dengan kemasan 350 ml. InsyaAllah minuman ini dibuat berbuka puasa adalah minuman sunnah,” ungkapnya.
Pihaknya menambahkan, untuk penjualan susu kurma hasil produksinya itu melalui pemesanan lewat daring.
“Ada juga reseller yang pesan. Dulu saya jualan di Situbondo. Sekarang saya di Jember, Alhamdulillah pemesanan juga masih ada sampai sekarang. Per hari ada 100 botol, dan nanti dikirim ke Situbondo dan Bondowoso,” tandasnya.