Banyuwangi, seblang.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi, I Made Cahyana Negara memberikan apresiasi positif atas raihan penghargaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) terbaik I kategori Sekretariat DPRD se Jawa Timur (Jatim).
Menurut Made Cahyana penghargaan yang diraih oleh Sekretariat DPRD Kabupaten Banyuwangi ini merupakan salah satu bukti sejauh ini, JDIH Sekretariat Dewan sudah cukup baik dalam menyajikan sumber informasi dalam keterbukaan akses peraturan perundang – undangan serta seluruh dokumen penyertanya.
”Penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi jajaran Sekretariat DPRD untuk terus memperbaiki dan mengembangkan JDIH Sekretariat DPRD Banyuwangi agar semakin baik lagi dalam dokumentasi dan keterbukaan akses informasi terkait dokumentasi hukum, ” ujar Made Cahyana melalui sambungan WhatsApp (WA) pada Senin (3/06/2024).
Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi itu menuturkan dengan penghargaan tersebut maka pelayanan masyarakat terutama terkait produk peraturan-peraturan dan hasil-hasil pembahasan di DPRD Banyuwangi dapat terinformasikan dan mudah diakses oleh masyarakat.
” Sukses untuk jajaran dan tim JDIH Sekretariat DPRD Banyuwangi, harapannya terus berinovasi untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat,” tambah Made.
Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengaku bersyukur sistem informasi produk hukum yang dikelola Banyuwangi mendapatan presiasi prositif dari Pemprov Jatim.
“Ini pelecut agar kita ke depan terus lebih baik lagi memberikan pelayanan kepada masyarakat, utamanya terkait pelayanan informasi produk hukum,” ucap Bupati Ipuk Fiestiandani.
Sekretaris DPRD Banyuwangi, Alief Rahman Kartiono mengungkapkan, penghargaan JDIH yang diraih bukan merupakan akhir dari segalanya, namun akan menjadi awal proses bagaimana menjadi lebih dan maju.
”Sekarang penilaian JDIH tidak hanya terpaku pada Bagian Hukum tetapi juga Sekretariat DPRD, maka kita akan bergerak maju menyesuaikan dengan yang lain-lain , ” ucap Alief Rahman Kartiono.
Dijelaskan bahwa penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian atas 7 aspek dan 32 indikator. Tujuh aspek dimaksud meliputi organisasi, SDM, koleksi dokumentasi hukum, teknis pengelolaan, sarana prasarana penunjang, pemanfaatan teknologi informasi & komunikasi serta inovasi & pengembangan JDIH.
”Maka kita harus berimprovisasi dan berinovasi agar menjadi ideal tentu kita harus mempunyai bismarck disesuaikan dengan bagian hukum, sekarang penilaiannya fifty-fifty sehingga kita kedepan harus bergerak maju dan sama dengan Bagian Hukum, ” tambahnya.
Menurut Alief, aplikasi JDIH Sekretariat DPRD Banyuwangi saat ini jauh lebih baik dengan JDIH Sekretariat DPRD kabupaten/kota di Jatim yang pernah dikunjungi.” Tidak cukup hanya itu, perpustakaan, dokumentasi termasuk management harus kita benahi,” imbuhnya.
Kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan pada dua kategori, yakni sebagai Pengelola JDIH Terbaik I kategori Kabupaten/Kota. Serta Pengelola JDIH Terbaik I kategori Sekretariat DPRD Kabupaten/Kota.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono, kepada Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Banyuwangi, M.Y. Bramuda pada upacara Hari Lahir Pancasila di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (1/6/2024) kemarin.