Mojokerto, seblang.com – Galian C manual milik Sunandar alias Ganden di Dusun Grogol Desa Kepuhpandak Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto memakan korban. Seorang pekerja tambang meninggal dunia tertimpa runtuhan batu besar.
Korban Agus Supriadi(44) asal Dusun/Desa Kedung Uneng, Kecamatan Bangsal, mengalami peristiwa nahas tersebut pada hari Kamis , tanggal 23 Mei 2024, sekira pukul 07:30 saat korban melakukan aktivitas penambangan di lokasi Galian C.
Kapolsek Kutorejo Iptu Agus Hariyanto mengungkapkan kronologis kejadian longsornya tebing Galian C itu diduga pada saat korban hendak bekerja mengali pasir secara manual dengan menggunakan cangkul tiba- tiba tertimpa batu yg ada di atasnya, dan menimpa dada korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Korban ditemukan oleh saksi- saksi telah tergeletak di atas tanah dan kemudian rekan-rekan korban berusaha menolong dan mengantarkan korban kerumahnya. Pada saat telah sampai dirumah korban, korban diperiksa oleh bidan desa dinyatakan telah meninggal dunia,’ ungkap Iptu Agus,Kamis(23/05).
Dari informasi yang diterima, galian C tersebut milik pribadi Warga Grogol-Kutorejo bernama Sunandar.Lahan Galian C tersebut tambang secara manual,dengan mengunakan alat tradisional cangkul,Linggis dan Gancoh.
Atas kejadian tersebut keluarga korban menerima kematian akibat kecelakaan dan keluarga korban menolak visum maupun otopsi di Rumah sakit .