Banyuwangi, seblang.com – Dalam rangka mendukung Operasi Ketupat Semeru 2024, Tim Gabungan Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jatim intensif melakukan patroli dan pengawasan terhadap obyek vital, terutama armada laut.
Pada kesempatan ini, Ditpolairud Polda Jatim bekerja sama dengan Baharkam Polri dan Satpolairud Polresta Banyuwangi untuk memantau penyeberangan Selat Bali, guna memastikan kelancaran arus mudik.
Kombes Pol Arman Asmara S, Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jatim, menyatakan bahwa kegiatan patroli perairan tersebut melibatkan 7 Kapal Patroli yang disiagakan di sekitar penyeberangan pelabuhan ASDP dan LCM Ketapang Banyuwangi.
“Kami menyediakan 7 Kapal Patroli, termasuk KP Kasturi 6002, KP Brantas 3001, KP 1033, KP 1055, KP 2001, RIB, dan Perahu Karet,” ungkap Kombes Arman di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, pada Minggu (7/4).
Menurut Kombes Arman, situasi di Pelabuhan ASDP – LCM Ketapang terpantau aman dan lancar, dengan kepadatan pemudik yang didominasi oleh kendaraan roda 4, roda 2, dan pemudik pejalan kaki yang datang dari Pulau Bali.
Lebih lanjut, KBP Arman menyebutkan bahwa berdasarkan manifes yang diperoleh pada hari Minggu, (7/4/2024) pukul 12.00 WIB, jumlah pemudik yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang sekitar 22.000 penumpang, sementara dari Pelabuhan Gilimanuk sekitar 48.000 penumpang.
Selain itu, Dirpolairud Polda Jatim juga melakukan pemantauan di area pos pengamanan terpadu Operasi Ketupat Semeru 2024 di pelabuhan penyeberangan di perairan Probolinggo, serta di pelabuhan jangkar Situbondo.
“Alhamdulillah, pemantauan kami menunjukkan bahwa setiap penyeberangan, baik di Pelabuhan Jangkar Situbondo maupun di Pelabuhan Ketapang, berjalan dengan aman,” ungkap Kombes Arman.
Setelah melaksanakan patroli bersama tim gabungan, Ditpolairud Polda Jatim melanjutkan dengan berbuka puasa di Mako Satpolairud Polresta Banyuwangi. (*)
