Banyuwangi Memiliki Harta Karun Laut  Melimpah

by -904 Views
Perahu nelayan di Banyuwangi sedang sandar
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Banyuwangi sebuah kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Jawa tak hanya terkenal akan keindahan alamnya yang mempesona, tetapi juga menyimpan harta karun laut yang melimpah, terutama dalam hal sumber daya ikan.

Wilayah ini mampu menghasilkan produksi tangkap ikan dalam jumlah yang besar, karena memiliki wilayah tangkap yang luas dan berada di pertemuan Samudera Hindia dengan Laut Jawa.

iklan aston

Plt. Kadis Perikanan Banyuwangi Suryono Bintang Samudra, melalui  Kabid Perikanan Tangkap Anang Budi Wasono, S.T., menyebut Banyuwangi memiliki potensi tangkap ikan maksimal mencapai 700 ribu ton per tahunnya.

“Namun potensi tersebut masih belum bisa dimanfaatkan secara maksimal, karena yang dimanfaatkan baru sebesar kurang lebih 70 ribu ton atau masih 10 persennya,” kata Anang kepada seblang.com , Jumat (15/3/2024).

“Hal ini sekaligus masih membuka lebar kesempatan kerja bagi masyarakat yang ingin menjadi nelayan,” imbuhnya.

Menurutnya, potensi sumberdaya ikan belum dapat dimaksimalkan secara optimal karena mayoritas 27 ribu lebih nelayan di Banyuwangi adalah nelayan tradisional yang hanya menangkap di laut perairan dangkal atau di bibir pantai saja.

Padahal, kata dia, jika nelayan mau menangkap ke tengah hingga berhari-hari mampu menghasilkan ikan hingga 7 -10 ton ikan.

“Tetapi kendalanya ke modal. Harus mempunyai kapal minimal 10 GT yang bisa berlayar sampai ke laut dalam,” ujarnya.

Meski begitu, beruntung perairan laut di Banyuwangi masih relatif subur. “Meski menangkap di pinggiran sudah dapat ikan. Sehari langsung pulang,” ujarnya.

Dengan potensi besarnya, Banyuwangi khususnya Pelabuhan Muncar konsisten menjadi penghasil ikan laut terbesar di Indonesia.

Pemkab Banyuwangi juga tak tinggal diam. Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produktivitas perikanan sekaligus meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pelaku budi daya ikan di Bumi Blambangan.

Di antaranya melalui program bantuan premi asuransi nelayan, berbagai program pelatihan, hingga menggelar sejumlah program dan festival guna mempromosikan sekaligus mendorong diversifikasi usaha perikanan. Contohnya, lewat program Penebaran Ikan Terkendali (Barkanli), Fish Market Festival, bantuan kapal fiber, alat tangkap ikan dan bantuan lain sebagainya./////////

No More Posts Available.

No more pages to load.