Banyuwangi, seblang.com-Pagelaran Kesenian Barong di Kemiren Kecamatan Glagah Banyuwangi tercoreng. Pasalnya kesenian tradisional yang tinggi dengan nilai seni tersebut sempat diwarnai dengan insiden pemukulan yang menimpa Reynindra Eka Pahlevi oleh orang yang tidak dikenal.
Mengetahui hal tersebut Hendro selaku ayah Eka Pahlevi melaporkan ke Markas Polisi Sektor (Mapolsek) Glagah.
“Anak saya mengalami pemukulan pada saat menonton seni barong kemarin,orang tersebut tiba tiba datang memukul anak saya, kami bertindak sesuai jalur hukum kami melaporkan ke polisi,” katanya Minggu (10/12/2023).
Ia juga mengatakan karena peristiwa itu buah hatinya mengalami luka dan memar pada bagian mata kiri dan mulut.
“Akibatnya mulutnya pecah pecah mas, dan memar memar pada bagian kiri mata, ” ungkap Hendro.
Hendro juga berharap pihak kepolisian segera menemukan terduga pelaku pemukulan itu, masalah terselesaikan.
Sementara itu AKP Pudji Wahyono,Kapolsek Glagah membenarkan adanya laporan tersebut ia mengatakan kini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.
“Iya bener mas, kini masih dalam proses lidik, ” ujarnya.////////