Situbondo, seblang.com – Dalam upaya menunjang pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSUD Abdoer Rahem (RSAR) Kabupaten Situbondo membangun gedung baru rekam medis dan lakukan pengadaan alat kedokteran pada layanan Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT).
Proyek pembangunan yang berada di lantai II rumah sakit kebanggaan Masyarakat Situbondo ini bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023.
Heri Winarno, Kepala Bagian Tata Usaha di RSAR Situbondo, menyatakan bahwa pembangunan gedung rekam medis saat ini sedang berlangsung dan diharapkan selesai pada Bulan Desember 2023.
“Memang saat ini sudah ada gedung rekam medis di RSAR, namun ruangannya kurang luas,” ucapnya, Jumat (10/11/2023).
Menurutnya, pembangunan gedung baru ini akan memberikan ruang yang lebih luas untuk penyimpanan berkas atau data rekam medis, memastikan kemudahan akses petugas dalam mencari dokumen rekam medis pasien.
“Dengan dana dari DBHCHT yang kami terima, pembangunan gedung rekam medis dan pengadaan alat kedokteran, seperti Hyperbaric Oxygen Therapy, menelan biaya sebesar Rp997.867.681,” ungkap Heri.
Diharapkan bahwa pada awal Tahun 2024, gedung baru ini akan mulai dioperasionalkan, memungkinkan RSUD Abdoer Rahem untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan efisien kepada masyarakat Situbondo. (Kadari/Adv)