Banyuwangi, seblang.com – Ada wajah baru menghiasi setiap kejuaraan bola basket di Banyuwangi dengan tampilnya wasit basket putri Tiara Intan Gea Satriani, yang akrab disapa Gea.
Gadis kelahiran Praya, NTB, 08, Desember 2001, skill wasit bola basket berawal seperti kebanyakan wasit basket yang lain yaitu sebagai pemain basket di level pelajar.
Alumni SMA Negeri 1 Genteng Banyuwangi itu awal mula bisa menjadi wasit basket karena sering mendapatkan tugas menjadi perangkat pertandingan di meja atau table, seperti; menjadi operator shoot clock, score sheet, operator timer dan lain sebagainya.
Dengan sering turun di turnamen bola basket internal baik di Jember maupun Banyuwangi serta menjadi perangkat pertandingan pada Porprov Jawa Timur (Jatim ) di kabupaten Jember terakhir maupun di level universitas. ” Membuat saya lebih belajar peraturan-peraturan dasar dan lanjutan dari bola basket,” jelas Gea kepada wartawan media ini pada Selasa (04/07/2023).
Kemudian suatu hari salah seorang pengawas pertandingan Jatim menawari dirinya untuk mencoba belajar menjadi wasit. Dengan dorongan tersebut dan dengan dukungan Komisi Wasit (Komwas}Perbasi Banyuwangi langsung diminta untuk belajar dan berani turun memimpin pertandingan dalam even internal kabupaten Banyuwangi.
” Dari situlah saya mulai lebih tertarik untuk menjadi wasit bola basket. Mentor pertama kali saya untuk belajar wasit basket adalah Komwas Perbasi Banyuwangi Pak Eko Prasetyo. Sedangkan di jember dengan mentor wasit internasional Johan Christiana serta para wasit senior yang lainnya,” imbuh Gea.
Dia menuturkan tahun pertama memimpin pertandingan, bulan Agustus 2022 pada event Merah Putih Cup Banyuwangi. Kemudian berlanjut kejuaraan basket di Universitas Jember dan beberapa even lainnya,. ” Tugas terakhir pada even Kejurprov Jatim KU -12 dan KU -14 di GOR Basket Garuda di Jember bulan Juni kemarin,” tambah Gea.
Sambil menekuni hobinya bermain basket saat ini Gea sedang menjalani studi di Jurusan S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember.
” Dalam menekuni profesi sebagai wasit basket putri, Gea bercita-cita dan memiliki harapan ingin mencapai level setinggi mungkin dengan terus semangat, tidak cepat puas dan terus belajar,” pungkas pengagum wasit favorit Simone Jelks (Internasional) dan Harja Jaladri ( Wasit basket Indonesia).
