Banyaknya Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Merupakan Problem Pemerintah Kabupaten / Kota di Indonesia

by -599 Views
H Mujiono, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi
Girl in a jacket

Banyuwangi, seblang.com – Menindak lanjuti rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Republik Indonesia (RI) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi berupaya secara bertahap untuk menggelar seleksi untuk mengisi beberapa posisi jabatan yang saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt).

Menurut H Mujiono, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi terkait rekomendasi menjadi perhatian dan sudah ketemu langsung waktu ke Banyuwangi.

iklan aston

”Kemarin juga sudah kamu laporkan kepada Menpan-RB terkait hasil evaluasi KASN. Dan hal tersebut akan menjadi catatan bagi semua pemerintah kabupaten / kota yang kondsinya sama. Bahkan KASN yang dipusat saat ini juga dijabat Plt,” jelas H Mujiono kepada sejumlah wartawan di depan Ruang Rapat Khusus DPRD Banyuwangi Jumat (23/09/2022).

Realitas yang ada sebenarnya menjadi problem semua pemerintah kabupaten / kota di Indonesia yang dihadapkan pada permasalahan kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM), hanya mengandalkan tenaga non ASN, dituntut pelayanan harus cepat dan maksimal serta dari beberapa kualifikasi pejabat yang akan naik juga terbatas baik dari keahlian, kepangkatan dan persyaratan administrasi yang lain, tambahnya.

Bahkan beberapa kendala tersebut diatas juga menjadi pembahasan dalam pertemuan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indionesia (Apkasi). “Sehingga hal-hal terkait rekomendasi KASN  akan segera ditindak lanjuti. Kami akan menggelar lelang jabatan atau seleksi dan promosi jabatan publik secara terbuka atau yang biasa disebut dengan open bidding dari beberapa SKPD akan kami usulkan untuk memilih tiga terbaik untuk  diserahkan kepada kepala daerah  untuk menentukan layak menduduki jabatan eselon II B,” jelas pejabat asal Srono tersebut.

Mantan dosen Untag Banyuwangi itu menuturkan saat ini di lingkungan Pemkab Banyuwangi ada sekitar dua belas jabatan yang diisi oleh Plt. Antara lain; Kepala Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan lain sebagainya.

Bahkan beberapa waktu lalu Menpan-RB mengumpulkan ASN kebetulan pas disana dan diajak diskusi karena pernah menjadi salah seorang alumni Plt yang sebenarnya juga ada kelebihan dan kekuranagan atau plus minusnya, tambah H Mujiono.

“Kelebihan Plt antara lain; semangat kerjanya sangat tinggi, bisa dilihat karakternya seperti apa.Kekuranganya antara lain; Plt tidak diketahui secara persis kinerjanya saat berkomunikasi karena pejabat eselon II banyak membuat kebijakan,” pungkasnya./////

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.