12 Orang Diamankan Pasca Kericuhan 2 Perguruan Silat di Madiun

by -1042 Views
Kapolres Madiun, AKBP Suryono bersama Wali Kota Madiun, Maidi dan Dandim saat memberikan keterangan usai apel pengamanan bersama di Balaikota Madiun, Minggu (4/9/2022) malam.
iklan aston

Kota Madiun, seblang.com –  Kepolisian Resort (Polres) Madiun Kota mengamankan dan memeriksa 12 orang pesilat, pasca-kericuhan antar-dua kelompok perguruan silat di Madiun.

Ke-12 orang yang diamankan tersebut merupakan pesilat dari kelompok massa yang melakukan penyerangan, mereka ditangkap di rumah masing-masing, setelah melakukan penyelidikan intensif. Meski demikian, status 12 orang pesilat tersebut belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.

iklan aston
iklan aston

Pernyataan tersebut di sampaikan Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono usai apel pengamanan bersama di Balaikota Madiun, Minggu (4/9/2022) malam.

“Atas insiden tadi pagi, kami sudah mengamankan 12 orang dan akan kita lakukan pemeriksaan perannya masing-masing, setelah itu baru kita bisa tentukan berapa orang tersangkanya,” kata Suryono.

Suryono menjelaskan bahwasannya, seluruh komponen baik dari Pemerintah Daerah, Polri dan TNI bersama seluruh rekan-rekan dari persilatan bersatu padu melakukan pengamanan di Kota Madiun.

“Sehingga kemungkinan-kemungkinan yang tidak kita inginkan dapat terhindar. Sedangkan seorang korban yang dirawat di RS. Soedono Madiun kondisinya telah membaik setelah dilakukan operasi,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Madiun, Maidi, menjamin seluruh biaya pengobatan korban dan perbaikan rumah yang rusak ditanggung Pemkot Madiun. Pihaknya pun menegaskan, pelaku akan ditindak sesuai hukum yang berlaku.

“Kalau ada oknum-oknum kita tindaki secara oknum, jangan sampai lari ke organisasi. Madiun itu aman dan nyaman,” terangnya.

Selain di Kota Madiun, kericuhan antara dua kelompok Persilatan juga terjadi di wilayah Kabupaten Madiun, bahkan satu unit Mobil Patroli Polisi menjadi korban pengerusakan, kaca bagian depan dan samping pecah. Di dalam mobil masih terlihat batu berukuran besar yang di duga di lempar pelaku saat merusak mobil polisi tersebut.////

No More Posts Available.

No more pages to load.