Banyuwangi, seblang.com – Hembusan angin kencang menerpa pepohanan di kabupaten Banyuwangi, sebagian pohon di sejumlah ruas jalan tumbang.
Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi Yustoto Windiarto mengatakan angin kencang ini disebabkan karena pumpunan angin di mana angin bertekanan tinggi mengalir menuju angin bertekanan lebih rendah.
“Akibatnya, pumpunan angin yang melintas di wilayah Banyuwangi dari tekanan tinggi di bumi belahan selatan 1022 Mili bar bergerak di wilayah Banyuwangi,” katanya, saat dikonfirmasi, Selasa (21/12/2021).
Menurutnya, angin tersebut menuju tekanan rendah 1006 Mili Bar yang berada di barat laut Australia, karena bendanya yang signifikan itu maka angin menjadi kencang.
Diperkirakan, fenomena angin kencang ini akan berlangsung selama dua hari dan berpotensi menyebabkan banjir rob, cuaca juga akan mengalami hujan sedang hingga ringan.
Yustoto menambahkan, dengan Meningkatnya kecepatan angin warga agar tetap waspadai potensi banjir rob, untuk wilayah Banyuwangi diprediksi terjadi pada malam hari bersamaan pasang air laut maksimum sekitar jam 21.00 WIB. Masyarakat pesisir dan nelayan tambak dihimbau waspada dan mengantisipasinya.
“Oleh karena itu ia mengimbau agar masyarakat khususnya yang ada di pesisir laut agar selalu waspada,” imbaunya. //
